HUBUNGAN TUGAS KESEHATAN KELUARGA DENGAN KEMANDIRIAN LANSIA DALAM PEMENUHAN ACTIVITY OF DAILY LIVING DI DESA MONGIILO KECAMATAN BULANGO ULU

Abstract

Lansia merupakan tahap lanjut dari suatu proses kehidupan yang akan dialami oleh semua individu. Setiap individu akan mengalami proses penuaan yang ditandai dengan menurunnya kemandirian sehingga lansia membutuhkan sistem pendukung untuk meningkatkan kualitas kesehatan dan pemenuhan aktivitas sehari-hari. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Hubungan Tugas Kesehatan Keluarga Dengan Kemandirian Lansia Dalam Pemenuhan Activity Daily Liiving di Desa Mongiilo Kecamatan Bulango Ulu. Jenis penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi adalah pasien yang mengalami penurunan kemandirian dan sampel dalam penelitian ini sebanyak 34 responden dengan pengambilan sampel accidental sampling. Instrumen pada penelitian ini menggunakan kuesioner untuk melihat tugas kesehatan keluarga  dan kuesioner Indeks Bathel  untuk melihat kemandirian lansia. Analisa data dilakukan dengan menggunakan uji chi-square untuk melihat hubungan tugas kesehatan keluarga dengan kemandirian lansia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki tugas kesehatan keluarga yang kurang yaitu sebanyak 18 responden (52,9%). Dan kemandirian lansia tergantung yaitu sebanyak 18 reponden (52,9%). Terdapat hubungan antara Tugas Kesehatan Keluarga Dengan kemandirian lansia Dalam Pemenuhan Activity Of Daily Living Di Desa Mongiilo Kecamatan Bulango ulu. Hasil uji chi-square didapatkan nilai p-value sebesar 0,001 (α<0,05). Tugas kesehatan keluarga memiliki hubungan yang signifikan dengan kemandirian lansia dalam pemenuhan Activity Of Daily Living. Peningkatan pengetahuan tugas kesehatan keluarga dapat menjadi salah satu strategi untuk mengurangi tingkat kemandirian pada lansia.