PEMANFAATAN TEPUNG BEKATUL TERHADAP MUTU ORGANOLEPTIK DAN KADAR SERAT PANCAKE SEBAGAI MAKANAN SELINGAN SEMUA KALANGAN

Main Article Content

Suci Pratiwi

Abstract

Ketersediaan bekatul di Indonesia mencapai 4,5–5 juta ton setiap tahunnya. Permasalahan saat ini di Indonesia sebagai pakan ternak, karena kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai kandungan serat yang tinggi dibekatul. Salah satu makanan selingan banyak diminati karena praktis dan mudah dibuat adalah Pancake. Tujuan dari penelitian untuk mengetahui mutu organoleptik dan kadar pancake dengan substitusi tepung bekatul. Jenis penelitian ini penelitian eksperimen menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) 3 jenis perlakuan, 1 kontrol dengan 2 kali pengulangan. Penelitian ini dilakukan dari bulan Agustus 2024 sampai Mei 2025. Uji organoleptik di Laboratorium ITP Jurusan Gizi Kemenkes Poltekkes Padang dengan 30 panelis agak  terlatih. Pengujian kadar serat perlakuan terbaik dan kontrol, dilakukan di Instrumentasi Pusat Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Andalas. Pengolahan dan analisis data secara deskriptif melihat nilai rata-rata tingkat kesukaan panelis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kesukaan panelis terhadap rasa, warna, aroma dan tekstur pancake subtitusi tepung bekatul berada pada tingkat suka. Perlakuan terbaik terdapat pada perlakuan F2 subtitusi tepung bekatul 47,5 gram. Hasil laboratorium pancake perlakuan F2 adalah 3,313 gram, sedangkan perlakuan F1 (kontrol) didapat hasil 0,139 gram, hal ini mengalami peningkatan 3,174 gram. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan  perlakuan terbaik berada pada F2 kategori suka. Disarankan penelitian selanjutnya untuk mengetahui pengaruh pemberian pancake  substitusi tepung bekatul sebagai makanan tinggi serat dan memberikan tambahan toping berupa sirup, madu ataupun coklat pada pancake untuk menetralisirkan rasa pahit pancake.

Article Details

Section

Articles

How to Cite

PEMANFAATAN TEPUNG BEKATUL TERHADAP MUTU ORGANOLEPTIK DAN KADAR SERAT PANCAKE SEBAGAI MAKANAN SELINGAN SEMUA KALANGAN. (2025). Medic Nutricia : Journal Ilmu Kesehatan, 16(3), 61-70. https://ejournal.cahayailmubangsa.institute/index.php/medicnutriciajournal/article/view/3520