UJI EFEKTIVITAS  REED DIFFUSER EKSTRAK DAUN PANDAN WANGI SEBAGAI REPELLENT VEKTOR LALAT RUMAH (Musca domestica)

Main Article Content

Delavita Yunus
Herlina Jusuf
Tri Septian Maksum

Abstract

Lalat berperan besar dalam masalah kesehatan masyarakat karena berfungsi sebagai vektor penularan penyakit. Penyakit yang ditularkan oleh lalat antara lain tifus abdominalis, salmonelosis, kolera, dan disentri. Penggunaan insektisida alami menjadi alternatif pengendalian yang aman, salah satunya dengan memanfaatkan tanaman yang mudah ditanam, diperoleh, diolah, dan bermanfaat bagi kesehatan seperti daun pandan wangi. Tujuan penelitian adalah untuk menguji efektivitas reed diffuser ekstrak daun pandan wangi sebagai repellent vektor lalat rumah (Musca domestica). Jenis penelitian ini adalah eksperimental dengan desain Quasi Eksperiment menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK). Sampel penelitian adalah lalat rumah dewasa sebanyak 120 ekor yang diambil secara acak dari lingkungan dan digunakan untuk 3 kali pengulangan. Data dianalisis menggunakan uji One Way Anova dengan tingkat kesalahan (α) = 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata mortalitas lalat rumah yang terbunuh pada konsentrasi 15%, 20%, dan 25% dengan reed diffuser ekstrak daun pandan wangi masing-masing 5 ekor (50%), 7 ekor (70%), dan 9 ekor (90%). Ada perbedaan signifikan dengan (p-value = 0,003). Disarankan bagi peneliti selanjutnya untuk menggunakan variasi waktu untuk melihat mortalitas lalat rumah (Musca domestica).

Article Details

Section

Articles

Author Biographies

Delavita Yunus, Universitas Negeri Gorontalo

Jurusan Kesehatan Masyarakat, Universitas Negeri Gorontalo, Indonesia

Herlina Jusuf, Universitas Negeri Gorontalo

Jurusan Kesehatan Masyarakat, Universitas Negeri Gorontalo, Indonesia

Tri Septian Maksum, Universitas Negeri Gorontalo

Jurusan Kesehatan Masyarakat, Universitas Negeri Gorontalo, Indonesia

How to Cite

UJI EFEKTIVITAS  REED DIFFUSER EKSTRAK DAUN PANDAN WANGI SEBAGAI REPELLENT VEKTOR LALAT RUMAH (Musca domestica). (2025). Medic Nutricia : Journal Ilmu Kesehatan, 17(1), 11-20. https://ejournal.cahayailmubangsa.institute/index.php/medicnutriciajournal/article/view/4201

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.