SOSIALISASI PENDIDIKAN TINGGI DAN PEMBERDAYAAN UMKM BERBASIS POTENSI LOKAL DI KECAMATAN MARGOMULYO
Main Article Content
Abstract
Sosialisasi pendidikan tinggi dan pelatihan pemberdayaan UMKM merupakan upaya untuk meningkatkan literasi pendidikan tinggi dan pemberdayaan potensi lokal di Kecamatan Margomulyo, Kabupaten Bojonegoro. Sosialisasi ditujukan kepada siswa kelas XII SMKN Margomulyo untuk memberikan informasi tentang jalur masuk perguruan tinggi, beasiswa, serta simulasi pendaftaran secara daring. Sementara itu, pelatihan UMKM menyasar ibu-ibu PKK dan Karang Taruna dengan materi desain kemasan, pemasaran digital, dan dokumentasi kegiatan usaha. Kegiatan dilakukan secara partisipatif dengan pendekatan edukatif berbasis potensi lokal. Kegiatan ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif berbasis Asset Based Community Development (ABCD), dengan tahapan meliputi observasi, perencanaan partisipatif, pelaksanaan program, serta evaluasi-refleksi bersama masyarakat mitra. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa sosialisasi pendidikan tinggi berhasil meningkatkan pemahaman siswa terkait jalur masuk perguruan tinggi dan peluang beasiswa. Sementara itu, pelatihan UMKM mendorong pemanfaatan media digital oleh ibu-ibu PKK dan pemuda Karang Taruna untuk promosi produk lokal. Program ini menunjukkan bahwa pendekatan edukatif yang komunikatif dan berbasis aset lokal efektif dalam membangun partisipasi dan kemandirian masyarakat desa.
Kata Kunci: Sosialisasi, Pemberdayaan, ABCD, Potensi lokal
Abstract
The socialization of higher education and MSME empowerment training is an effort to improve higher education literacy and strengthen local potential in Margomulyo District, Bojonegoro Regency. The socialization was aimed at 12th-grade students of SMKN Margomulyo to provide information on university admission pathways, scholarship opportunities, and online registration simulations. Meanwhile, the MSME training targeted PKK women and Karang Taruna youth, with materials covering packaging design, digital marketing, and documentation of business activities. The activities were carried out using a participatory method with an educational approach based on local potential. This program employed a qualitative descriptive approach grounded in Asset Based Community Development (ABCD), consisting of several stages: observation, participatory planning, program implementation, and joint evaluation and reflection with community partners. The results showed that the higher education socialization successfully increased students' understanding of university admissions and scholarship schemes. Meanwhile, the MSME training encouraged PKK members and local youth to begin utilizing digital media to promote their local products. The program demonstrates that a communicative, asset-based educational approach is effective in fostering community participation and building self-reliance in rural areas.
Keywords: Socialization, Empowerment, ABCD, Local potential
Article Details
Section
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
How to Cite
References
Badan Pusat Statistik (BPS). 2023. Kabupaten Bojonegoro dalam Angka 2023. Bojonegoro: BPS Kabupaten Bojonegoro.
Parinduri, Randa, Ahmad Saifuddin, dan Diah Kusumawati. 2024. Penguatan Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Aset Lokal: Pendekatan ABCD dalam Praktik. Yogyakarta: Pustaka Ilmu Mandiri.
Widjayanti, Siti. 2024. "Strategi Digital Marketing bagi UMKM di Era Pascapandemi." Jurnal Ekonomi dan Teknologi Digital 6 (1).
SMKN Margomulyo. 2024. Data Kelulusan dan Lanjutan Studi Tahun Ajaran 2023/2024. Margomulyo: Arsip Sekolah.