Digitasi Arcgis Peta Sebaran Balita Desa Penantian
Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
Desa Penantian adalah desa yang berada di Kecamatan Sosoh Buay Rayap, Kabupaten Ogan Komering Ulu, adalah desa dengan sebagian besar masyarakat berprofesi sebagai petani dan pekerja kasar. Desa ini berkolaborasi dengan Universitas Baturaja (Unbara) dalam pelaksanaan Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) bagi mahasiswa. Tujuan dari kegiatan KKN ini adalah untuk membuat peta desa yang berfungsi sebagai alat bantu bagi Pertumbuhan balita di Desa Penantian. Metode yang dilaksanakan mencakup tahap persiapan, survei lapangan, pembuatan peta administrasi, verifikasi, serta pencetakan serta penyerahan peta kepada pihak desa. Tim pelaksana bertanggung jawab utama dalam mendukung dan mengarahkan petugas desa selama proses itu. Hasil dari aktivitas ini adalah peta administrasi Desa Penantian. yang mencakup data mengenai Data balita, batas wilayah administrasi desa, RW, RT, jalur jalan.
Article Details
Section
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
How to Cite
References
1.Fathurrahman, I., Wajdii, M. F., Putra, H. M., & Widarina, B. V. (2022). Sistem Informasi Geografis Pemetaan Sebaran Data Covid-19 Pada Puskesmas Kerongkong Kabupaten Lombok Timur Berbasis Web Saat ini kebutuhan masyarakat akan informasi semakin banyak seiring kemajuan teknologi dan mudahnya mengkases informasi melaui internet. Infotek : Jurnal Informatika Dan Teknologi, 5(1), 42–52.
2.June, B. (2011). Making maps: a visual guide to map design for GIS. Choice Reviews Online, 49(03), 49-1233-49–1233. https://doi.org/10.5860/choice.49-1233
3.Lobben, A. (2004). Tasks, Strategies, and Cognitive Processes Associated With Navigational Map Reading: A Review Perspective*. The Professional Geographer, 56, 270–281. https://doi.org/10.1111/j.0033-0124.2004.05602010.x
4. Badan Informasi Geospasial. (2016). Peraturan Kepala Badan Informasi Geospasial Nomor 3 Tahun 2016 tentang Spesifikasi Teknis Penyajian Peta Desa. Cibinong:Badan Informasi Geospasial.
5.Ariati, Linda. (2019). FAKTOR-FAKTOR RESIKO PENYEBAB TERJADINYA STUNTING PADA BALITA USIA 23-59 BULAN. OKSITOSIN : Jurnal Ilmiah Kebidanan. 6. 28-37. 10.35316/oksitosin.v6i1.341.
6.Fuada N, Muljati S, Hidayat TS.
Determinating High Risk Malnutrition Area Based On Anallyzation, Spatial. Media Litbang Kesehatan. 2012;22 Maret(1):18-29.
7.S. Gobel, T. Abdillah, and I. R. Padiku, “Sistem Informasi Geografis Sebaran Penderita Stunting Berbasis Web di Kabupaten Pohuwato,” J. Syst. Inf. Technol., vol. 3, no. 1, pp. 11–21, 2023.
8.Aronoff, S. (1989) Geographical Information Systems: A Management Perspective. WDL Publications, Ottawa.
9.C. Dewanti and I. Oktaviani, “Sistem Informasi Monitoring Potensi Stunting Berdasarkan Indeks Antropometri Berdasarkan Studi Kasus Pada Posyandu Kelurahan Ngrombo,” J. Ilm. Rekayasa dan Manaj. Sist. Inf., vol. 9, no. 2, pp. 58–63, 2023.
10.D. Anjeli, S. T. Faulina, and A. Fakih, “Sistem Informasi Perpustakaan Sekolah Dasar Negeri 49 OKU Menggunakan Embarcadero XE2 Berbasis Client Server,” J. Inform. dan Komput., vol. 13, no. 2, pp. 57–66, 2022.