KEBIJAKAN PEMERINTAH INDONESIA DALAM MENSTABILKAN NILAI TUKAR PERDAGANGAN DI TENGAH GEJOLAK PASAR GLOBAL
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini menganalisis intervensi pemerintah dan Bank Indonesia (BI) terhadap stabilitas nilai tukar rupiah dalam tengah-tengah tekanan global yang lebih majemuk. BI aktif merealisasikan kebijakan moneter terintegrasi melalui intervensi pasar valuta asing, penyesuaian suku bunga acuan, penguatan likuiditas perbankan, serta optimalisasi instrumen moneter untuk mengamanatkan daya saing ekspor, stabilitas inflasi, dan kepercayaan investor. Tentunya dalam merealisasikan kebijakan-kebijakan tersebut, banyak tantangan dan risiko yang beragam. Maka dari itu pemerintah bersama dengan BI menegakkan strategi terkoordinasi yang mencakup kebijakan fiskal (insentif ekspor), moneter (intervensi valas dan penguatan cadangan devisa), perdagangan internasional (diversifikasi pasar ekspor), dan kebijakan industri (hilirisasi) dan penguatan manufaktur ekspor). Dengan adanya penelitian ini, tentunya bertujuan untuk dijadikan bahan studi bagi peneliti selanjutnya dan para akademika. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kajian pustaka yang berasal dari jurnal, sumber buku, dan sumber lainnya yang telah terverifikasi. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa intervensi pemerintah sangat mempengaruhi stabilitas nilai tukar perdagangan di Indonesia melalui kebijakan-kebijakannya.
Downloads
Article Details
Section
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
How to Cite
References
Harahap, E. S., Affandi, M. R., & Situmorang, E. (2024). Analisis Faktor yang Mempengaruhi Nilai Tukar. Jurnal Pusat Studi Pendidikan Rakyat, 13–22.
Indonesia, B. (2025). Press Release: BI Rate Turun 25 bps menjadi 5,50%.
Miswar, & Shaputri, E. (2023). Analisis Pengaruh Kebijakan Fiskal dan Inflasi Terhadap Pendapatan Nasional dan Nilai Tukar di Indonesia. Jurnal Samudra Ekonomika, 7(2), 321–332.
Nawiyah, N., Aprilia, M., Febriningrum, N. S., & Jihanisa, N. (2023). Upaya pemerintah menstabilkan mata uang dalam perdagangan internasional. Jurnal Economina, 2(12), 3768–3776.
Ningtiyas, S. D. A. (2024). Efektivitas Kebijakan Moneter Bank Indonesia Dalam Menjaga Stabilitas Ekonomi. Gudang Jurnal Multidisiplin Ilmu, 2, 723–726.
Pangestuti, D. C. (2020). Manajemen Keuangan Internasional. Deepublish.
Peshimam, G. (2025). Indonesia to Intervene Aggressively when Domestic Markets Re-open. https://www.reuters.com/markets/asia/indonesia-intervene-aggressively-when-domestic-markets-reopen-2025-04-07/
Puspasari, N. K., & Darmawan, A. (2017). Pengaruh Ekspor Dan Nilai Tukar Perdagangan (Terms Of Trade) Terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia (Studi Periode 2008-2016). Universitas Brawijaya.
Rahayu, F. R., Abidah, N. F. N., & Astuti, R. P. (2025). Evaluasi Implementasi Kebijakan Moneter dan Strategi Adaptasi Menghadapi Tantangan Global. Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Digital, 2(4), 2183–2189.
Ramadani, A., Elviana, Y. E., & Mudlofar, M. K. (2024). Konsep Terms Of Trade dan Dampaknya Terhadap Ekonomi Suatu Negara. Jurnal Akademik Ekonomi Dan Manajemen, 1(4), 273–281.
Sulaiman, S., & Suroyo, G. (2025). Indonesia Central Bank Seeks balance between Growth and Price Stability. https://www.reuters.com/markets/asia/indonesia-central-bank-seeks-balance-between-growth-price-stability-2025-05-07/
Suroyo, G. (2025). Indonesia Central Bank to Give Nearly $5 Billion Flexibility to Banks.
Susila, W. R. (2022). Perdagangan Internasional: Teori, Kebijakan, dan Terapan. Prasetiya Mulya Publishing.