ANALISIS YURIDIS TERHADAP PELANGGARAN PERIZINAN PENJUALAN MINUMAN BERALKOHOL OLEH CAFE DI KOTA BANJARMASIN
- Authors
-
-
Avinda Putri Arisanti
Universitas Lambung MangkuratAuthor -
Bunga Hazeriana Nadila
Universitas Lambung MangkuratAuthor -
Farah Nahdah Salsabila
Universitas Lambung MangkuratAuthor -
Titha Nazwa Adeliea
Universitas Lambung MangkuratAuthor
-
- Keywords:
- perizinan, minuman beralkohol, perda, pelanggaran hukum, licensing, alcoholic beverages, regional regulation, legal violation
- Abstract
-
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis aspek yuridis dari pelanggaran perizinan yang dilakukan oleh salah satu Cafe dalam penjualan minuman beralkohol di Kota Banjarmasin. Cafe tersebut disinyalir melanggar Peraturan Daerah Kota Banjarmasin Nomor 10 Tahun 2017 yang secara tegas mengatur pengawasan dan pengendalian penjualan minuman beralkohol, serta Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2014. Penelitian ini menggunakan metode yuridis normatif dengan pendekatan kualitatif terhadap bahan hukum primer dan sekunder. Hasil analisis menunjukkan bahwa Cafe tersebut tidak memiliki Surat Izin Usaha Perdagangan Minuman Beralkohol (SIUP-MB) dan tidak termasuk dalam kategori tempat usaha yang diperbolehkan menjual minuman beralkohol secara langsung. Pelanggaran ini berimplikasi pada sanksi administratif dan pidana, termasuk penyitaan barang bukti, pencabutan izin usaha, dan kurungan atau denda. Temuan ini menegaskan pentingnya kepatuhan pelaku usaha terhadap peraturan daerah serta perlunya pengawasan dan penegakan hukum yang tegas untuk menjaga ketertiban umum dan nilai sosial di masyarakat.
This study aims to analyze the legal aspects of licensing violations committed in the sale of alcoholic beverages in Banjarmasin City. The cafe is suspected of violating Banjarmasin City Regional Regulation No. 10 of 2017, which regulates the supervision and control of alcohol sales, as well as the Regulation of the Minister of Trade of the Republic of Indonesia No. 20 of 2014. The research applies a normative juridical method using qualitative analysis of primary and secondary legal materials. The findings reveal that Cafe not possess a valid Alcoholic Beverage Trade License (SIUP-MB) and does not fall under the legally permitted categories of businesses allowed to sell alcohol on-premises. These violations carry legal consequences, including administrative and criminal sanctions such as confiscation of goods, business license revocation, and imprisonment or fines. This case highlights the critical need for business compliance with local regulations and underscores the importance of consistent legal enforcement to uphold public order and societal values.
- Downloads
- Published
- 2025-06-19
- Section
- Articles
How to Cite
Similar Articles
- Royan Miftahul Huda, Trubus Rahardiansah, KETIMPANGAN KEKUATAN ANTARA KONTRAKTOR DAN OWNERDALAM PENYELESAIAN KLAIM KONSTRUKSI BERDASARKAN ANALISIS SOSIO-LEGAL , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 14 No. 10 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Nova Kusumarianti, Dewi Nur Azizah, Retno Ayu Anggraeni, Suryaningsi Suryaningsi, Pelanggaran HAM dan Lemahnya Penegakan Hukum di Indonesia: Masihkah Ada Harapan? , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 14 No. 4 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Galuh Abdul Syahadat, OPTIMALISASI MEDIASI SEBAGAI ALTERNATIF PENYELESAIAN SENGKETA HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL DALAM PERSPEKTIF KEPERDATAAN , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 12 No. 12 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Anthony Lak, PERLINDUNGAN HUKUM BAGI PEMOHON PASPOR ANAK DI BAWAH UMUR STUDI KASUS PADA KANTOR IMIGRASI KELAS II TPI TARAKAN , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 15 No. 9 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Anugra Agustian Ekaputra, Annisa Abdya Pramesti, Azella Trianjeli, Ruben Soaduon Sitompul, Pipi Susanti, PARADOKS KEDAULATAN MARITIM INDONESIA DI LAUT NATUNA: KRITIK TERHADAP EFEKTIVITAS IMPLEMENTASI UU NO. 32 TAHUN 2014 TENTANG KELAUTAN DALAM MENGHADAPI EKSPANSIONISME REGIONAL , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 15 No. 9 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Irwan Triadi, Yasmeen Auliandini Arafah, TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PERTANGGUNGJAWABAN KOMANDO DALAM PELANGGARAN BERAT HAM OLEH PRAJURIT MILITER , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 13 No. 10 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Bela Ananda Anugrahni, Toetik Rahayuningsih, PENYELESAIAN KECELAKAAN LALU LINTAS MELALUI PENDEKATAN KEADILAN RESTORATIFDI WILAYAH HUKUM KEPOLISIAN RESORT SANGGAU KALIMANTAN BARAT , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 12 No. 6 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Kaia Azahra Putri Aimar, Sabrina Aulia Paramitha Yunian Putri, Dinda Okly Putrinabila Dalimunthe, Nalani Harumi, Salsabilla Putri Kartini Farid, Disya Soraya Qhaira, Rumi Alghozali Purwa, Mulyadi, HAK ASASI MANUSIA DAN KEAMANAN MASSA: STUDI KASUS TRAGEDI KANJURUHAN DALAM PERSPEKTIF HUKUM DAN HAM , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 13 No. 1 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Edy Sujatmiko, Teguh Waluyo, Konflik Rusia-Ukraina: Pelanggaran Hukum Humaniter Internasional (Russia-Ukraine conflict: Violations of International Humanitarian Law) , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 13 No. 1 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Zainul Anwar, Moch Nur Ihsan, PERAN ADVOKAT DALAM PENDAMPINGAN HUKUM TERHADAP TERSANGKA TINDAK PIDANA NARKOTIKA , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 14 No. 7 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
You may also start an advanced similarity search for this article.