POTENSI KONFLIK DALAM TRADISI PERKAWINAN ETNIS MADURA PERSPEKTIF MASLAHAH MURSALAH (Studi Kasus Uang Asap Pada Keluarga Madura Desa Sutera Kecamatan Sukadana Kabupaten Kayong Utara)
- Authors
-
-
Muhamad Soli
Universitas Hasyim Asy’ari Tebuireng JombangAuthor -
Habibi Al Amin
Universitas Hasyim Asy’ari Tebuireng JombangAuthor
-
- Keywords:
- Marriage Tradition, Madurese Ethnicity, Potential Conflict, Maslahah Mursalah, Custom and Sharia, Tradisi Perkawinan, Etnis Madura, Potensi Konflik, Maslahah Mursalah, Adat dan Syariah
- Abstract
-
The Madurese ethnic marriage tradition in practice also has the potential to cause conflict, both in the high smoke money, the standard of smoke money determined by the community and the unilateral determination of smoke money. This research aims to identify potential forms of conflict in the Madurese marriage tradition and analyze them through the maslahah mursalah approach, which is the consideration of benefits that are not based on specific arguments, but are still relevant in determining Islamic law. The research method used is descriptive qualitative with data collection techniques through interviews with several respondents including: Village officials, community leaders, and people who use this smoke money. The results show that the potential for conflict generally stems from the incompatibility between customary values and religious norms, differences in social status, and unilateral decisions from the woman's side in determining the smoke money. From the perspective of maslahah mursalah, some elements of the tradition need to be reviewed so as not to cause harm and still maintain the value of social benefits. This study contributes to efforts to harmonize local wisdom and the principles of Islamic law in the context of marriage.
Tradisi perkawinan etnis Madura dalam praktiknya, tradisi ini juga berpotensi menimbulkan konflik, baik pada tingginya uang asap, standar uang asap yang ditentukan oleh masyarakat dan penentuan sepihak pada uang asap. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bentuk-bentuk potensi konflik dalam tradisi perkawinan masyarakat Madura dan menganalisisnya melalui pendekatan maslahah mursalah, yaitu pertimbangan kemaslahatan yang tidak didasarkan pada dalil yang spesifik, namun tetap relevan dalam menetapkan hukum Islam. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara kepada beberapa responden diantaranya: Perangkat desa, Tokoh Masyarakat, dan orang yang menggunakan uang asap ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa potensi konflik umumnya bersumber dari ketidaksesuaian antara nilai adat dan norma agama, perbedaan status sosial, serta keputusan sepihak dari pihak perempuan dalam penentuan uang asap. Dari perspektif maslahah mursalah, beberapa elemen tradisi tersebut perlu dikaji ulang agar tidak menimbulkan mudarat dan tetap menjaga nilai kemaslahatan sosial. Kajian ini memberikan kontribusi terhadap upaya harmonisasi antara kearifan lokal dan prinsip-prinsip hukum Islam dalam konteks perkawinan.
- Downloads
- Published
- 2025-06-22
- Section
- Articles
How to Cite
Similar Articles
- Nauva Amanda, Vina Verensia Liandi, Muhammad Rizky Fajar, Alfa Immanuel Sede, Atik Winanti, DIRECT LICENSING SEBAGAI MEKANISME ALTERNATIF DALAM PEMBAYARAN ROYALTI KARYA CIPTA , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 13 No. 9 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Zayyan Syafiqah Aggistri, Wilma Silalahi, PERLINDUNGAN KONSUMEN TERHADAP IKLAN TIDAK TRANSPARAN OLEH INFLUENCERDI TIKTOK DALAM PERSPEKTIF HUKUM POSITIF INDONESIA , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 14 No. 3 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Dina Angelina, Romi Faslah, TANTANGAN DAN PROSPEK STANDARISASI HALAL INDONESIA DI ERA GLOBALISASI , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 13 No. 7 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Nazwa Defa, Baidhowi Baidhowi, Analisis Hukum Syariah Terhadap Mekanisme Pembiayaan Mudharabah dalam Lembaga Keuangan Syariah , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 15 No. 4 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Nuraisyah Putri, Dwi Putri Lestarika, Wefy Efricha Sary, EKSISTENSI YURISDIKSI UNIVERSAL DALAM MENINDAK KEJAHATAN TERORISME DI RANAH HUKUM PIDANA INTERNASIONAL , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 12 No. 10 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- David Robinson Sihotang, Mitro Subroto, IMPLEMENTASI PENGGUNAAN TAS TRANSPARAN PADA BIMBINGAN KERJA LAUNDRY BERSEKA GUNA MEMINIMALISIR GANGGUAN KEAMANAN DAN KETERTIBAN DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN KELAS IIB SUKABUMI , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 15 No. 9 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Maria Nursiana Lalian, Elsiana Boe Dao, RATIO DECI DENDI TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA PEMERASAN DAN/ATAU PENGANCAMAN OLEH PENAGIH PINJAMAN ONLINE ILEGAL MELALUI WHATSAPP DI TINJAU BERDASARKAN UNDANG-UNDANG INFORMASI DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK NOMOR 19 TAHUN 2016 (Analisis Putusan Nomor 438/Pid.Sus/2020/PN Jkt.Utr) , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 14 No. 11 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Sylvia Lesmana Clara, Dianne Eka Rusmawati, Nenny Dwi Ariani, PERLINDUNGAN HUKUM MEREK DI INDONESIA SECARA PREVENTIF DAN PENEGAKAN REPRESIF BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NO. 20 TAHUN 2016 TENTANG MEREK DAN INDIKASI GEOGRAFIS , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 14 No. 2 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Muturizal Sah Fenta Hashfi, Lusi Andriyani, PERAN FORUM KERUKUNAN UMAT BERAGAMA (FKUB) DALAM MENGHADAPI ISU POLITIK IDENTITAS PADA PEMILU 2024 DI JAKARTA SELATAN , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 12 No. 10 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Naya Zaqlina, Irma Septantri, Muhammad Saqif Hasbullah, Suryaningsi Suryaningsi, IDENTITAS NASIONAL: PENJAGA KEUTUHAN DAN KEBANGGAAN BANGSA , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 14 No. 4 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
You may also start an advanced similarity search for this article.