MASYARAKAT, KEKUASAAN DAN WEWENANG POLITIK
- Authors
-
-
Septian Dwi Nurcahyo
Universitas Bhayangkara Jakarta RayaAuthor -
Saeful Mujab
Universitas Bhayangkara Jakarta RayaAuthor -
Debora Simanjuntak
Universitas Bhayangkara Jakarta RayaAuthor
-
- Keywords:
- Kekuasaan politik, Wewenang, Partisipasi masyarakat, Penyalahgunaan kekuasaan, Demokrasi Indonesia
- Abstract
-
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kekuasaan dan wewenang politik dari sudut pandang masyarakat, dengan fokus pada peran serta masyarakat dalam mengawasi praktik kekuasaan di Indonesia. Secara historis, konsep kekuasaan mengalami perubahan signifikan dari bersifat absolut dan ilahi menuju bentuk demokratis yang berbasis hukum. Penelitian ini menggunakan metode literatur dengan menggunakan pendekatan teori kekuasaan Michel Foucault dan Max Weber serta teori agenda setting, penelitian ini menemukan bahwa penyalahgunaan kekuasaan di Indonesia masih marak terjadi, dipengaruhi oleh lemahnya moralitas pejabat publik, lemahnya penegakan hukum, dan rendahnya kepercayaan masyarakat terhadap integritas pemimpin (23% berdasarkan data Transparency International Indonesia, 2024). Studi ini menekankan pentingnya memperkuat partisipasi masyarakat dalam pembentukan regulasi dan pengawasan pemerintahan sebagai upaya menciptakan sistem politik yang lebih adil dan transparan.
- Author Biographies
- Downloads
- Published
- 2025-07-07
- Section
- Articles
How to Cite
Similar Articles
- Risma Setiawati, PERSPEKTIF MASYARAKAT DESA GEMPOLKLUTUK KECAMATAN TARIK SIDOARJO TENTANG MONEY POLITIC PADA PILKADA 2024 , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 13 No. 3 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Ali Imran, PERAN POLITIK HUKUM DALAM PEMBENTUKAN SISTEM ARBITRASE SEBAGAI ALTERNATIF PENYELESAIAN SENGKETA (Tinjauan atas Undang-Undang No. 30 Tahun 1999 Tentang Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengketa) , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 14 No. 7 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Tiara Julianti Haryanto, Devita Larasati Tupen, Firyal Nur Fadhilah, Nadira Cahyaning Tias, Ismoyo Sekar Prastin, Restu Rahmawati, ANCAMAN MONEY POLITICS TERHADAP PENURUNAN KUALITAS DEMOKRASI PADA PEMILU 2024 , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 14 No. 6 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Farrel Salma Fadhilah, POLITIK HUKUM PERTANAHAN DI INDONESIA: KRITIK ATAS TUMPANG TINDIH KEWENANGAN , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 15 No. 10 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Marissa Safira Dinanti, Atika Puspita Marzaman, DINAMIKA KEAMANAN PERBATASAN DI PULAU SEBATIK DAN IMPLIKASINYA TERHADAP HUBUNGAN BILATERAL INDONESIA-MALAYSIA , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 13 No. 5 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Sri Wulan Noorrahman, Muhammad Aini, HUBUNGAN HUKUM DENGAN MASYARAKAT , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 15 No. 2 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Galuh Abdul Syahadat, OPTIMALISASI MEDIASI SEBAGAI ALTERNATIF PENYELESAIAN SENGKETA HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL DALAM PERSPEKTIF KEPERDATAAN , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 12 No. 12 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Daniella Sitanggang, TAHAPAN PEMBUATAN CEDAW (CONVENTION ON THE ELIMINATION OF ALL FORM OF DISCRIMINATION AGAINST WOMEN) DAN IMPLEMENTASINYA DI INDONESIA , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 14 No. 9 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Raffi Fathin Saputra, Ilyasa Laits Sambarana, Christian Joseph Silaban, Rayhan Algiffari Suharno, Mahmud Aqil, PERAN PEMERINTAH DAERAH DALAM PENYUSUNAN REGULASI TERHADAP PENINGKATAN EKONOMI MELALUI PEMBERDAYAAN BUDAYA DI PARIWISATA SETU BABAKAN , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 14 No. 4 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Dwiki Wafiq Fitriawan, PROBLEMATIKA PENEGAKAN HUKUM TERHADAP TINDAK PIDANA NARKOTIKA DI INDONESIA , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 15 No. 3 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
You may also start an advanced similarity search for this article.