PELESTARIAN PERMAINAN CONGKLAK SEBAGAI KEARIFAN LOKAL DI DESA RUMBIO

Main Article Content

Aricha Putriani
Mutia Fazira
Dicka Fadillah Dzikri
Nur Fuji Wara Norika
Mhd. Wafiq Ramadhan

Abstract

Permainan tradisional merupakan salah satu bentuk kearifan lokal yang sarat nilai budaya dan edukatif. Namun, eksistensinya mulai tergerus oleh perkembangan teknologi dan budaya digital. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan upaya pelestarian permainan tradisional congklak melalui kegiatan sosialisasi kepada anak-anak di Desa Rumbio, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan partisipatif. Kegiatan dilaksanakan melalui edukasi langsung, demonstrasi permainan, dan diskusi interaktif. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa anak-anak memiliki antusiasme tinggi terhadap permainan congklak, serta mulai memahami nilai-nilai budaya yang terkandung di dalamnya. Permainan ini tidak hanya berfungsi sebagai sarana hiburan, tetapi juga sebagai media pelestarian budaya dan pembentukan kesadaran budaya sejak dini. Temuan ini menunjukkan bahwa pendekatan edukatif berbasis permainan tradisional dapat menjadi strategi efektif dalam mempertahankan warisan budaya lokal di tengah arus modernisasi.

Article Details

Section

Articles

Author Biographies

Aricha Putriani, Universitas Muhammadiyah Riau

Psikologi Islam

Mutia Fazira, Universitas Muhammadiyah Riau

Psikologi Islam

Dicka Fadillah Dzikri, Universitas Muhammadiyah Riau

Psikologi Islam

Nur Fuji Wara Norika, Universitas Muhammadiyah Riau

Psikologi Islam

Mhd. Wafiq Ramadhan, Universitas Muhammadiyah Riau

Psikologi Islam

How to Cite

PELESTARIAN PERMAINAN CONGKLAK SEBAGAI KEARIFAN LOKAL DI DESA RUMBIO. (2025). Causa: Jurnal Hukum Dan Kewarganegaraan, 15(4), 11-20. https://doi.org/10.5281/zenodo.16344135

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.