This study aims to design and implement an automatic irrigation system for red ginger (Zingiber officinale var. rubrum) using Internet of Things (IoT) technology supported by LoRa communication modules. The system utilizes ESP32 and ESP8266 microcontrollers integrated with YL-9 soil moisture sensors and a DHT22 temperature and humidity sensor. Measurement data are wirelessly transmitted to the Thinger.io platform for real-time monitoring. The irrigation pump is automatically activated when soil moisture falls below a defined threshold and deactivated once optimal conditions are restored. Experimental results demonstrate that the system effectively detects soil moisture changes, regulates irrigation efficiently, and maintains soil stability within the experimental plot. The implementation of this system is expected to improve water use efficiency, reduce the risk of crop failure during dry seasons, and promote sustainable red ginger farming practices
Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengimplementasikan sistem penyiraman otomatis pada tanaman jahe merah berbasis Internet of Things (IoT) dengan dukungan modul komunikasi LoRa. Sistem ini memanfaatkan mikrokontroler ESP32 dan ESP8266 yang terhubung dengan sensor kelembapan tanah YL-9 serta sensor suhu dan kelembapan udara DHT22. Data hasil pengukuran dikirim secara nirkabel ke platform Thinger.io untuk dipantau secara real-time. Pompa air diaktifkan secara otomatis ketika kelembapan tanah turun di bawah ambang batas tertentu dan berhenti ketika kelembapan telah mencapai kondisi optimal. Hasil pengujian menunjukkan bahwa sistem mampu bekerja secara efektif dalam mendeteksi perubahan kelembapan tanah, mengatur proses penyiraman dengan efisien, serta mempertahankan kestabilan kelembapan pada lahan percobaan. Penerapan sistem ini berpotensi meningkatkan efisiensi penggunaan air, meminimalkan risiko gagal panen saat musim kemarau, serta mendukung budidaya jahe merah secara berkelanjutan
References
[1] M. A. Agus and R. Rogomulyo, “Pengaruh Lama Simpan dan Macam Wadah Penyimpanan terhadap Pertumbuhan dan Hasil Panen Muda Jahe Merah (Zingiber Officinale var. Rubrum Rosc.),” Vegetalika, vol. 10, no. 2, pp. 133–141, May 2021, doi: 10.22146/veg.46956.
[2] H. Hasfiah and N. Apriani, “Pengaruh Jenis Pupuk Organik terhadap Pertumbuhan Bibit Tanaman Jahe Merah (Zingiber officinale Rosc.),” Media Agribisnis, vol. 6, no. 2, pp. 164–173, Nov. 2022, doi: 10.35326/agribisnis.v6i2.2763.
[3] M. K. Imam, E. Permata, and D. Desmira, “Sistem Kontrol Penyiram Otomatis Tanaman Tomat menggunakan Wemos D1 R1,” Elkomika: Jurnal Teknik Energi Elektrik, Teknik Telekomunikasi, & Teknik Elektronika, vol. 10, no. 4, pp. 815–823, Oct. 2022, doi: 10.26760/elkomika.v10i4.815.
[4] N. Effendi, W. Ramadhani, and F. Farida, “Perancangan Sistem Penyiraman Tanaman Otomatis Menggunakan Sensor Kelembapan Tanah Berbasis IoT,” Jurnal CoSciTech, vol. 3, no. 2, pp. 91–98, Aug. 2022, doi: 10.37859/coscitech.v3i2.3923.
[5] M. I. F. Reza, “Analisis Kinerja Komunikasi Data Pada Model Taman Cerdas,” Jurnal Pendidikan Sains dan Komputer, vol. 2, no. 2, pp. 2809–476, 2022, doi: 10.47709/jpsk.v2i2.1755.
[6] F. E. Subagja, A. P. Supriyadi, A. R. Kurniadi, and Y. Saragih, “Pengujian Sistem Penyiraman Tanaman Otomatis Berbasis IoT,” Infotronik: Jurnal Teknologi Informasi dan Elektronika, vol. 8, no. 2, pp. 91–99, Dec. 2023, doi: 10.32897/infotronik.2023.8.2.3015.
[7] I. P. Dewi and R. Fikri, “Optimalisasi Keamanan Rumah dengan Implementasi Sistem Notifikasi Gerbang Cerdas Berbasis Internet of Things (IoT),” Journal of Computer System and Informatics (JoSYC), vol. 4, no. 4, pp. 816–829, Aug. 2023, doi: 10.47065/josyc.v4i4.4004.
[8] M. Yafiz and I. Suandi, “Analisis Perbandingan Kinerja Jaringan 4G LTE Antara Provider Smartfren dan Indosat Ooredoo di Wilayah Kota Lhokseumawe,” in Proc. Sem. Nas. Teknologi Informasi, 2020.
[9] P. Muliandhi et al., “Analisa Jaringan 4G LTE Provider H3I Menggunakan Software Genex Probe 5.1,” Jurnal Teknologi Informasi dan Komputer, vol. 11, no. 2, pp. 45–52, 2023.
[10] E. M. Dos et al., “Analisis Kinerja Jaringan 4G Long Term Evolution (LTE) Berdasarkan Data Drive Test pada PT. Indosat Kupang,” Jurnal Informatika Telekomunikasi, vol. 5, no. 1, pp. 21–28, 2022.
[11] Y. Ismemet and T. Purnamirza, “Analisis Perbandingan Kualitas Sinyal 4G LTE pada Beberapa Provider,” INTECOMS: Journal of Information Technology and Computer Science, vol. 5, no. 1, pp. 1–9, 2022.
[12] A. Akram, F. H. Melvandino, W. Y. Bragaswara, and H. Ramza, “Analisis Kinerja Jaringan 4G LTE Menggunakan Metode Drive Test di Kelurahan Kampung Rambutan, Jakarta Timur,” Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan, vol. 11, no. 3, Aug. 2023, doi: 10.23960/jitet.v11i3.3140.
[13] A. R. Azhar, D. A. Setiawan, N. A. A. Yasmin, T. A. Putri, and G. F. Nama, “Sistem Monitoring Kapasitas Air dan Pengisian Otomatis Berbasis IoT Menggunakan Modul ESP8266,” Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan, vol. 12, no. 1, Jan. 2024, doi: 10.23960/jitet.v12i1.3966.
[14] M. H. Barri, B. A. Pramudita, and A. P. Wirawan, “Sistem Penyiram Tanaman Otomatis dengan Sensor Soil Moisture dan Sensor DHT11,” Electrops: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro, vol. 5, no. 2, pp. 110–117, 2021.
[15] D. Zulfita, N. Nurmainah, and A. Asnawati, “Budidaya dan Pengolahan Jahe Merah sebagai Produk Kesehatan di Desa Tebang Kacang Kabupaten Kubu Raya,” Minda Baharu, vol. 7, no. 2, pp. 176–185, Dec. 2023, doi: 10.33373/jmb.v7i2.2695.
[16] B. Pujiasmanto, E. Triharyanto, H. Widijanto, P. Pardono, P. Harsono, and S. Sulandjari, “Sosialisasi, Penyuluhan, dan Pelatihan Budidaya Jahe Merah di Dusun Pelem, Desa Wonorejo, Kecamatan Jatiyoso, Kabupaten Karanganyar,” PRIMA: Journal of Community Empowering and Services, vol. 5, no. 1, pp. 14–20, May 2021, doi: 10.20961/prima.v5i1.43990.
[17] L. S. Ayuningsi, “Pengaruh Pemberian Pupuk Bokashi Kotoran Sapi terhadap Kesuburan Tanah pada Tanaman Jahe Merah (Zingiber officinale Rosc.),” Agrotekbis, vol. 10, no. 3, pp. 256–269, 2022.