BHINEKA TUNGGAL IKA SEBAGAI PILAR IDENTITAS BANGSA DALAM MASYARAKAT MULTIKULTURAL INDONESIA
- Authors
-
-
Jihan Hulwa Nadhifah
Universitas Islam Negri Syarif Kasim RiauAuthor -
M. Faidhil Akbar
Universitas Islam Negri Syarif Kasim RiauAuthor -
Murny Murny
Universitas Islam Negri Syarif Kasim RiauAuthor
-
- Keywords:
- Bhineka Tunggal Ika, Pilar Pendidikan, Masyarakat, Indonesia
- Abstract
-
Indonesia adalah negara multikultural yang ditandai dengan kondisi sosial, budaya, dan geografis yang beragam. Keragaman ini berfungsi sebagai penghubung untuk mencapai keharmonisan, namun sering kali menimbulkan konflik dan ketegangan, seperti yang terlihat dalam peristiwa-peristiwa seperti konflik Ambon, kerusuhan Poso, dan pertikaian antar agama. Pemahaman tentang multikulturalisme sangat penting untuk mengatasi kenyataan ini, yang mencakup aspek budaya, keragaman, dan tanggapan terhadap keragaman. Konsep Bhinneka Tunggal Ika, yang berarti “kesatuan dalam keragaman”, mewujudkan nilai-nilai keharmonisan dan persatuan sosial, meskipun sering terjadi pertentangan dalam realitas sosial. Perbedaan etnis, agama, ras, dan budaya dapat menciptakan dinamika sosial yang kompleks, yang sering kali mengakibatkan konflik, diskriminasi, dan marjinalisasi sosial. Konteks historis, terutama di bawah rezim Soeharto, menekankan monokulturalisme, yang kemudian memunculkan isu-isu kontemporer yang bersumber dari kedaerahan dan egoisme etnis. Konflik Sampit antara masyarakat Dayak dan Madura menggambarkan perlunya strategi integrasi yang efektif untuk mengatasi ketidakadilan sosial dan ekonomi. Bhinneka Tunggal Ika bukan hanya sekedar motto, melainkan sebuah prinsip dasar untuk menyatukan masyarakat yang beragam, memfasilitasi keharmonisan sosial di tengah perbedaan. Mempromosikan pendidikan multikultural dan memanfaatkan media secara bertanggung jawab merupakan strategi penting dalam memupuk toleransi dan inklusivitas. Keterlibatan masyarakat secara aktif dan pemberdayaan sosial yang terorganisir sangat penting dalam memperkuat persatuan ini. Peran pemerintah sebagai fasilitator dan regulator sangat penting dalam memastikan bahwa nilai-nilai multikultural diintegrasikan ke dalam kebijakan dan praktik-praktik nasional. Mengakui keragaman sebagai kekuatan, bukan perpecahan, adalah kunci untuk mempertahankan integritas Indonesia sebagai bangsa yang bersatu dalam permadani budaya yang kaya
- Downloads
- Published
- 2025-06-02
- Section
- Articles
How to Cite
Similar Articles
- Nasywa Aura Shafwah, Azkia Mutia Rachma, Sifa Sulistia Dewi, Beby Hasna Rifdah, Enjum Jumhana, TINJAUAN HUKUM TERHADAP REGULASI EKSPOR-IMPOR MELALUI E-COMMERCE , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 14 No. 1 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Nazilla Zetira Mawar Dini, PERMASALAHAN IMPLEMENTASI STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR AUTOPSI FORENSIK BERDASARKAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DAN ALTERNATIF SOLUSI , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 15 No. 8 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Noer Septia Marenah, Moh Wasilur Rahim, Moh Hasan, Moh Salman Al Farisi Baidaie, Stagnasi Pembahasan RUU Perampasan Aset: Studi Politik Hukum dalam Penegakan Anti-Korupsi , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 13 No. 10 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Alya Fakhira, PERAN KEJAKSAAN DALAM UPAYA PENUMPASAN TINDAK PIDANA NARKOTIKA DI KEJAKSAAN NEGERI BANDAR LAMPUNG , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 15 No. 6 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Bidadari Jelly Luciana, DAMPAK HUKUM PEMANFAATAN UNIT USAHA SIMPAN PINJAM KOPERASI OLEH NON-ANGGOTA TERHADAP IMPLEMENTASI ASAS KEKELUARGAAN KOPERASI SAAT TERJADI GAGAL BAYAR DITINJAU BERDASARKAN UU KOPERASI , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 15 No. 8 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Anita Firdausi, Fauzan Nur Abadi, Tiara Yogi Dwi Amelia, Triana, TINJAUAN ETIS DAN HUKUM TERHADAP PERLINDUNGAN DATA PRIBADI DI TENGAH MARAKNYA KONTEN DEEPFAKE DI MEDIA SOSIAL , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 14 No. 6 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Satria Ramadhan, ASPEK HUKUM PIDANA DALAM PENGADAAN BARANG DAN JASA PEMERINTAH UNTUK MEWUJUDKAN PENGADAAN BARANG DAN JASA YANG AKUNTABEL , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 13 No. 5 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Raden Roro Charlotte Mira Mariska, Amir Minabari, ANALISIS ENHANCED DUE DILIGENCETERHADAP POLITICALLY EXPOSED PERSONS DALAM KASUS PENCUCIAN UANG PADA SEKTOR PERBANKAN , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 13 No. 8 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Irwan Triadi, Yasmeen Auliandini Arafah, TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PERTANGGUNGJAWABAN KOMANDO DALAM PELANGGARAN BERAT HAM OLEH PRAJURIT MILITER , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 13 No. 10 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Dwi Desi Yayi Tarina, Amanda Aurelia Cahya Ramadhan, Raina Ardelia Haryadi, Analisis Yuridis Terkait Sengketa Wanprestasi dalam Jual Beli Saham: Studi Kasus Putusan Mahkamah Agung Nomor 1674 K/Pdt/2020 , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 12 No. 9 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
You may also start an advanced similarity search for this article.