ANALISIS PENYALURAN DANA ZAKAT BAGI KORBAN BENCANA STUDI KASUS BAZNAS PROVINSI BENGKULU

Abstract

Studi ini mengkaji tantangan yang terkait dengan penyaluran dana zakat kepada korban bencana di Kota Bengkulu, dengan menyoroti bahwa korban tersebut tidak termasuk dalam delapan kategori penerima zakat yang telah ditetapkan. Tujuan utamanya adalah untuk menganalisis mekanisme yang digunakan oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) dalam mengatasi tantangan-tantangan ini dan untuk mengeksplorasi pandangan alternatif dari para ulama mengenai penggunaan zakat untuk bantuan bencana. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif, penelitian ini melibatkan wawancara mendalam dan observasi lapangan untuk mengumpulkan data tentang pengalaman korban bencana dan strategi operasional BAZNAS. Temuan menunjukkan bahwa meskipun BAZNAS telah melaksanakan berbagai program, seperti mendirikan kamp pengungsian dan menyediakan pasokan darurat, kurangnya kesadaran masyarakat mengenai pentingnya membayar zakat masih menjadi hambatan besar dalam distribusi yang efektif. Selain itu, studi ini menggarisbawahi perlunya peningkatan pendidikan masyarakat tentang kewajiban zakat untuk meningkatkan tingkat partisipasi. Pada akhirnya, penelitian ini menunjukkan bahwa penguatan kolaborasi antara BAZNAS, lembaga pemerintah, dan masyarakat sangat penting untuk mengoptimalkan distribusi zakat dan memastikan dukungan yang berarti bagi masyarakat yang terkena dampak bencana.