STRATEGI PENGEMBANGAN KEMAMPUAN BACA TULIS AL-QUR'AN ANAK-ANAK TPQ DI MASJID AL-BAYYINAH MELALUI PROGRAM KKN MBKM

Abstract

Kemampuan baca tulis Al-Qur’an (BTA) merupakan fondasi penting dalam pendidikan Islam, khususnya bagi anak-anak usia dini yang menempuh pembelajaran di Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ). Namun, dalam praktiknya masih ditemukan berbagai tantangan seperti rendahnya penguasaan tajwid, lemahnya keterampilan menulis huruf Arab, serta minimnya pemahaman makna ayat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi pengembangan kemampuan BTA anak-anak TPQ melalui keterlibatan mahasiswa dalam program Kuliah Kerja Nyata Merdeka Belajar Kampus Merdeka (KKN MBKM) di Masjid Al-Bayyinah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus. Data dikumpulkan melalui observasi partisipatif, wawancara mendalam, dan dokumentasi, dengan total 25 anak sebagai subjek utama dan 6 informan pendukung yang terdiri dari guru TPQ dan mahasiswa pembimbing. Analisis data dilakukan menggunakan teknik reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan model Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi strategi pembelajaran seperti metode Iqro’, talaqqi, tahsinul kitabah, metode Yasaro, serta murajaah dengan pendekatan “One Week Two Surah” mampu meningkatkan kemampuan baca, tulis, hafalan, serta pemahaman makna Al-Qur’an secara signifikan. Program juga mendorong pembentukan karakter religius anak melalui pembiasaan doa harian dan gerakan cinta masjid. Penelitian ini memberikan kontribusi praktis bagi pengembangan model pembelajaran integratif di TPQ dan kontribusi teoretis dalam kajian strategi pendidikan Islam berbasis pengabdian masyarakat.