Keywords
How to Cite
Abstract
Validitas dan reliabilitas merupakan dua komponen fundamental dalam proses asesmen psikologi yang sangat menentukan mutu pengambilan keputusan di bidang bimbingan konseling. Validitas mengacu pada sejauh mana alat ukur benar-benar mengukur konstruk yang dimaksud, sementara reliabilitas memastikan hasil pengukuran tersebut konsisten dan dapat dipercaya pada berbagai kesempatan pengujian. Artikel ini mengupas secara mendalam peran kedua aspek tersebut dalam menjamin ketepatan diagnosa serta efektivitas intervensi konseling yang diberikan kepada klien. Melalui kajian literatur dan contoh kasus nyata, dibahas pula potensi kesalahan yang dapat terjadi jika alat asesmen tidak memenuhi standar validitas dan reliabilitas, serta strategi praktis untuk memperbaiki kualitas asesmen di dunia bimbingan konseling. Oleh karena itu, pemahaman yang komprehensif mengenai validitas dan reliabilitas menjadi kunci utama dalam mendukung proses konseling yang akurat dan berhasil guna.