PERAN KONSELING KESEHATAN REPRODUKSI DALAM MENANGANI KEHAMILAN DI LUAR NIKAH PADA REMAJA PEREMPUAN: STUDI FENOMENOLOGIS DI PEKANBARU

Main Article Content

Nurkumala Sari
M. Zaky Perdana
Deva Dwi Angriani
Alvin Jannet Riyadhi

Abstract

Kehamilan di luar nikah pada remaja merupakan isu kesehatan reproduksi yang masih menjadi tantangan serius di Indonesia, terutama karena kurangnya pendekatan konseling yang sesuai dengan kondisi emosional dan sosial remaja. Penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana konseling kesehatan memengaruhi pemahaman dan kesiapan remaja dalam menghadapi kehamilan pranikah. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan metode fenomenologi, penelitian ini melibatkan tiga remaja putus sekolah di Pekanbaru yang mengalami kehamilan di luar nikah. Temuan menunjukkan bahwa para partisipan mengalami tekanan psikologis berupa kecemasan berlebih, namun kehadiran dukungan emosional dari ibu dan teman dekat berperan penting dalam proses pemulihan. Pendekatan humanistik Carl Rogers, terutama prinsip penerimaan tanpa syarat, membantu meningkatkan kepercayaan diri dan motivasi diri remaja. Konseling menjadi ruang aman bagi mereka untuk mengungkapkan perasaan dan menyusun rencana masa depan secara lebih positif. Penelitian ini menyimpulkan bahwa konseling berbasis dukungan sosial dengan pendekatan humanistik efektif dalam mendampingi remaja menghadapi krisis. Oleh karena itu, diperlukan penguatan sistem konseling yang ramah remaja serta integrasi pendidikan reproduksi sejak usia dini guna mencegah kehamilan yang tidak direncanakan.

Article Details

Section

Articles