PERAN KAWASAN INDUSTRI DALAM MENDORONG EKONOMI DAERAH : STUDI KASUS JAWA TIMUR
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kontribusi kawasan industri terhadap pertumbuhan ekonomi daerah di Provinsi Jawa Timur, dengan fokus pada indikator Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), penyerapan tenaga kerja, dan tren investasi selama periode 2019– 2024. Metode analisis yang digunakan bersifat deskriptif kuantitatif dengan pendekatan studi kasus terhadap data sekunder dari instansi terkait, termasuk Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Badan Pusat Statistik (BPS), dan laporan pemerintah daerah. Hasil analisis menunjukkan bahwa kawasan industri memiliki peran strategis dalam mendorong laju pertumbuhan PDRB, terutama di sektor industri pengolahan. Selain itu, kawasan industri turut berkontribusi pada peningkatan Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK), yang tercermin dari tren kenaikan partisipasi tenaga kerja di Jawa Timur dalam lima tahun terakhir. Temuan ini mengindikasikan bahwa pengembangan kawasan industri tidak hanya berdampak pada pertumbuhan ekonomi secara makro, tetapi juga memainkan peran penting dalam pembangunan regional yang berkelanjutan dan inklusif. Implikasi kebijakan dari penelitian ini menekankan pentingnya pemerataan pengembangan kawasan industri dan penguatan infrastruktur pendukung untuk memaksimalkan kontribusinya terhadap pembangunan daerah.
Downloads
Article Details
Section
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
How to Cite
References
Antara News Jawa Timur. (2024). Kontribusi Industri Manufaktur Jatim Lampaui
Target Nasional. Diakses dari https://jatim.antaranews.com
Azis, M., & Nugroho, S. (2021). Industrial Agglomeration and Regional Development in East Java. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan
Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). (2023). Laporan Realisasi Investasi Jawa Timur 2019–2023. Jakarta: BKPM.
Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur. (2023). Jawa Timur dalam Angka. Surabaya:
BPS Provinsi Jawa Timur.
Dewi, N. K., & Yasa, I. M. (2021). Kesenjangan PDRB Kabupaten/Kota di Jawa Timur: Dampak Keberadaan Kawasan Industri. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia, 21(3), 215–230.
Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. (2023). Pengembangan Kawasan Strategis untuk Pemerataan Ekonomi. Jakarta: Kemenko Perekonomian.
Kementerian Perindustrian Republik Indonesia. (2022). Peta Jalan Pengembangan Kawasan Industri Berkelanjutan dan Berdaya Saing. Jakarta: Kemenperin.
Kementerian Perindustrian Republik Indonesia. (2023). Peran Kawasan Industri dalam Menyerap Tenaga Kerja. Jakarta: Kemenperin.
Krugman, P. (1991). Increasing Returns and Economic Geography. Journal of Political Economy, 99(3), 483–499.
Tami, A. M., & Yuliana, D. (2021). Dampak Kawasan Industri terhadap Penyerapan Tenaga Kerja Formal di Jawa Timur. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan, 19(2), 145–158.
World Bank. (2020). Industrial Zones and Employment Growth in Emerging
Economies. Washington DC: The World Bank Group