Dampak Kepadatan Penduduk dan Kualitas Lingkungan Permukiman di Kelurahan Kasemen Kota Serang
Main Article Content
Abstract
Permasalahan kepadatan penduduk di wilayah perkotaan menjadi isu
krusial yang berkaitan erat dengan penurunan kualitas lingkungan
permukiman. Peningkatan jumlah penduduk di kota-kota besar
menyebabkan permintaan terhadap lahan, infrastruktur, dan
layanan publik meningkat secara signifikan. Ketidakseimbangan
antara jumlah penduduk dan kapasitas lingkungan menyebabkan
tekanan besar terhadap sumber daya alam, fasilitas sanitasi, sistem
drainase, ruang terbuka hijau, serta kualitas udara dan air. Hal ini
berujung pada terbentuknya lingkungan permukiman yang padat,
kumuh, tidak sehat, dan berpotensi menimbulkan berbagai
permasalahan sosial dan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk
mengkaji secara mendalam hubungan antara tingkat kepadatan
penduduk dan kualitas lingkungan permukiman di kawasan
perkotaan. Metode yang digunakan adalah pendekatan campuran
(mixed methods), yaitu penggabungan data kuantitatif melalui
survei dan data kualitatif melalui observasi lapangan serta
wawancara mendalam. Lokasi penelitian difokuskan pada beberapa
wilayah dengan karakteristik kepadatan tinggi di kota besar sebagai studi kasus.
Downloads
Article Details
Section
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
How to Cite
References
Bintarto, R. (1983). Geografi: Suatu Tinjauan Konsep dan Aplikasinya. Jakarta: LP3ES.
Pratomo, D. (2016). Hubungan Kepadatan Penduduk dan Kualitas Permukiman di Wilayah
Perkotaan. Jurnal Tata Ruang dan Lingkungan, 5(2), 101–112.
Wicaksono, A. (2018). Analisis Kualitas Lingkungan Permukiman di Kawasan Kumuh Perkotaan.
Jurnal Perencanaan Wilayah dan Kota, 13(1), 55–67.
Sutami, E. (2012). Pengaruh Kepadatan Penduduk terhadap Kondisi Lingkungan Permukiman.
Jurnal Lingkungan dan Pembangunan, 7(3), 89–98.
Park, R. E., & Burgess, E. W. (1925). The City. Chicago: University of Chicago Press.
Pemerintah Kota Serang. (2023). Dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
(RPJMD) Kota Serang 2020–2025. Serang: Bappeda Kota Serang.
Christiani, Charis, Pratiwi Tedjo, and Bambang Martono. "Analisis dampak kepadatan penduduk
terhadap kualitas hidup masyarakat provinsi jawa tengah." Serat acitya 3.1 (2014): 102.
Rahman, Bagas Bayu, and Saptono Putro. "Kualitas Lingkungan Permukiman di Kelurahan Miroto,
Kecamatan Semarang Tengah Kota Semarang." Geo-Image Journal 11.1 (2022): 44-51.
Tambunan, T. T. H. (2009). SMEs in Asian Developing Countries. Palgrave Macmillan.
Chambers, R. (1997). Whose Reality Counts? Putting the First Last. Intermediate Technology
Publications.
Dinas Lingkungan Hidup Kota Serang. (2023). Laporan Status Lingkungan Hidup Daerah (SLHD)
Kota Serang Tahun 2023. Serang: DLH Kota Serang.
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Serang. (2021). Rencana Detail Tata Ruang (RDTR)
Kota Serang 2021-2041. Serang: Pemerintah Kota Serang.
Yulistia, R. (2022). Kualitas Air Tanah dan Hubungannya dengan Praktik Sanitasi Masyarakat di
Kecamatan Kasemen. Skripsi. Serang: Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.
BPBD Kota Serang. (2023). Laporan Tahunan Penanggulangan Bencana Kota Serang. Serang: Badan
Penanggulangan Bencana Daerah Kota Serang.
Mangsyur (2025). “Kepadatan Penduduk dan Kualitas Lingkungan.” Wawancara oleh [Mangsyur].
29 Mei 2025. Kampung Sukabela RT 01 Kecamatan Kasemen.