DAMPAK PENDANAAN KAMPANYE YANG MENIMBULKAN KONFLIK KEPENTINGAN (STUDI KASUS PELAKU USAHA YANG MENJADI ANGGOTA LEGISLATIF)
- Authors
-
-
Suprihatin Suprihatin
Universitas DjuandaAuthor -
Henny Nuraeny
Universitas DjuandaAuthor -
Bambang Widjojanto
Universitas DjuandaAuthor
-
- Keywords:
- Campaign finance, conflict of interest, legislators, businessmen, corruption., Dana kampanye, konflik kepentingan, legislator, pengusaha, korupsi.
- Abstract
-
This study examines the phenomenon of conflicts of interest arising from the funding of political campaigns by business actors, especially in the context of legislative candidates who come from among entrepreneurs. The main objective of this study is to analyze how campaign funding practices have the potential to trigger conflicts of interest, corruption, and distortion of public policy. The research uses a normative-empirical juridical method with a qualitative approach, supported by case studies and regulatory analysis. The results show that the dependence of legislative candidates on campaign funds from business actors creates a reciprocal relationship that is detrimental to the public interest. Existing regulations, such as Law No. 7/2017 and PKPU, are considered weak in monitoring and preventing conflicts of interest. This research recommends strengthening the regulation and transparency of campaign funds and the independence of supervisory institutions as strategic steps to prevent conflicts of interest in politics.
Penelitian ini mengkaji fenomena konflik kepentingan yang timbul dari pendanaan kampanye politik oleh pelaku usaha, khususnya dalam konteks calon legislatif yang berasal dari kalangan pengusaha. Tujuan utama dari studi ini adalah untuk menganalisis bagaimana praktik pendanaan kampanye berpotensi memicu konflik kepentingan, korupsi, dan distorsi kebijakan publik. Penelitian menggunakan metode yuridis normatif-empiris dengan pendekatan kualitatif, didukung oleh studi kasus dan analisis regulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketergantungan calon legislatif terhadap dana kampanye dari pelaku usaha menciptakan hubungan timbal balik yang merugikan kepentingan publik. Regulasi yang ada, seperti UU No. 7 Tahun 2017 dan PKPU, dinilai masih lemah dalam pengawasan dan pencegahan konflik kepentingan. Penelitian ini merekomendasikan penguatan pengaturan dan transparansi dana kampanye serta independensi lembaga pengawas sebagai langkah strategis mencegah konflik kepentingan dalam politik.
- Downloads
- Published
- 2025-06-21
- Section
- Articles
How to Cite
Most read articles by the same author(s)
- Frencky Maralop, Henny Nuraeny, Sudiman Sihotang, FUNGSIONALISASI BARANG BUKTI DIGITAL YANG DIPEROLEH MELALUI DIGITAL FORENSIK DALAM PERSPEKTIF PEMBUKTIAN PERKARA PIDANA KEJAHATAN BISNIS , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 15 No. 2 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
Similar Articles
- Noer Septia Marenah, Moh Wasilur Rahim, Moh Hasan, Moh Salman Al Farisi Baidaie, Stagnasi Pembahasan RUU Perampasan Aset: Studi Politik Hukum dalam Penegakan Anti-Korupsi , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 13 No. 10 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Edy Sujatmiko, Teguh Waluyo, Konflik Rusia-Ukraina: Pelanggaran Hukum Humaniter Internasional (Russia-Ukraine conflict: Violations of International Humanitarian Law) , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 13 No. 1 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Alfikri Mukmin Ramadhan, Fadil Ramadhan, Hilal Hamdi, NEGARA AGAMA VS NEGARA SEKULER:DIALEKTIKA DALAM POLITIK HUKUM INDONESIA , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 12 No. 8 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Elsha Victoria Daniel, Gabriela Priscila Br Sitepu, HAM DI TENGAH PELURU: MENINJAU PENEGAKAN HUKUM INTERNASIONAL DALAM KONFLIK ISRAEL-PALESTINA , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 14 No. 3 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Dwi Julica Sari, Lili Sintia, Ridho Kurniawan, Edra Satmaidi, Wulandari, Permasalahan Penataan Ruang Di Pesisir Pantai Panjang: Antara Perlindungan Lingkungan Untuk Wisata Alam Berkelanjutan Dan Dorongan Pariwisata , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 12 No. 10 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Michael Angel Runtulalo, Udin Silalahi, TINJAUAN HUKUM TERHADAP RANGKAP JABATAN NOTARIS SEBAGAI KOMISARIS PERSEROAN TERBATAS , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 12 No. 5 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Rivaldo Pradana Mukti, Sulistio Adiwinarto, PEMANFAATAN RUANG BAWAH TANAH YANG BERADA DI BAWAH TANAH MILIK ORANG LAIN (STUDI PEMBANGUNAN LIGHT RAIL TRANSIT BALI OLEH PEMERINTAH PROVINSI BALI) , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 15 No. 7 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Della Eka Ayu Puspitasari, Dimas Pramodya Dwipayana, ANALISIS YURIDIS TERHADAP PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA SEPIHAK BERDASARKAN UNDANG-UNDANG CIPTA KERJA , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 15 No. 3 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Junaedi Hasyim, Suhufi, Misbahuddin, KONFLIK DAN KETEGANGAN DALAM HUKUM ISLAM: ANTARA IDEALISME DAN REALISASI , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 15 No. 3 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Daniella Sitanggang, Divany Harbina Emzilena Kaban, PERAN ICRC SEBAGAI SUBJEK HUKUM INTERNASIONAL , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 14 No. 6 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
You may also start an advanced similarity search for this article.