ANALISIS PELANGGARAN KONSTITUSIONAL WARGA NEGARA PADA LALU LINTAS KENDARAAN BERMOTOR SISTEM SATU ARAH (SSA) DI SEPANJANG JALAN MASTRIP
Main Article Content
Abstract
Penerapan Sistem Satu Arah (SSA) di Jalan Mastrip, Kabupaten Jember, bertujuan untuk meningkatkan kelancaran lalu lintas dan mengurangi konflik arus kendaraan. Namun, pelanggaran seperti melawan arus, parkir sembarangan, dan ketidakpatuhan rambu masih sering terjadi. Penelitian ini menganalisis faktor penyebab pelanggaran dan dampaknya terhadap efektivitas SSA. Metode yang digunakan adalah observasi lapangan, survei kepatuhan pengendara, dan analisis data pelanggaran dari kepolisian. Hasil menunjukkan bahwa 65% pelanggaran dilakukan oleh pengendara sepeda motor, dengan faktor dominan berupa kurangnya sosialisasi, penegakan hukum yang lemah, dan desain jalan yang tidak optimal. Rekomendasi kebijakan meliputi penataan ulang rambu, peningkatan pengawasan, dan edukasi masyarakat.
Kata kunci: Sistem Satu Arah, pelanggaran lalu lintas, Jalan Mastrip, keselamatan jalan.
Abstract
The implementation of the One-Way System (SSA) on Jalan Mastrip, Jember Regency, aims to improve traffic flow and reduce vehicle flow conflicts. However, violations such as going against the flow, parking carelessly, and non-compliance with signs still often occur. This study analyzes the factors causing violations and their impact on the effectiveness of the SSA. The methods used are field observation, driver compliance surveys, and analysis of violation data from the police. The results show that 65% of violations are committed by motorcyclists, with the dominant factors being lack of socialization, weak law enforcement, and suboptimal road design. Policy recommendations include rearranging signs, increasing supervision, and educating the public.
Keywords: One Way System, traffic violations, Mastrip Road, road safety