ETIKA KEPEGAWAIAN DALAM PERSPEKTIF TEORI KEADILAN JOHN RAWLS: IMPLIKASI TERHADAP INTEGRITAS KEDISIPLINAN APARATUR SIPIL NEGARA

Main Article Content

Achmad Syarif
Fakhri Mujahidi
Muhammad Valentino Lisoni Putra
Ardhika Tiyo Saputra
Alsyad Dedin Ryan Syahputra
Arief Budiono

Abstract

Etika kepegawaian memiliki peran penting dalam membangun birokrasi yang profesional dan berintegritas. Teori keadilan John Rawls, yang menekankan prinsip kebebasan yang sama dan prinsip perbedaan, menjadi dasar dalam menciptakan lingkungan kerja yang adil bagi aparatur sipil negara (ASN). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kepustakaan (library research), menganalisis berbagai literatur hukum, jurnal ilmiah, serta kebijakan terkait etika kepegawaian dan prinsip keadilan. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji implikasi teori keadilan Rawls dalam meningkatkan integritas dan kedisiplinan ASN. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan prinsip keadilan dalam sistem kepegawaian meningkatkan transparansi, motivasi kerja, serta kepatuhan pegawai terhadap regulasi. Dengan menciptakan lingkungan kerja yang adil dan berbasis meritokrasi, ASN dapat lebih profesional dalam menjalankan tugasnya, sehingga meningkatkan kualitas pelayanan publik.

Article Details

Section

Articles

How to Cite

ETIKA KEPEGAWAIAN DALAM PERSPEKTIF TEORI KEADILAN JOHN RAWLS: IMPLIKASI TERHADAP INTEGRITAS KEDISIPLINAN APARATUR SIPIL NEGARA. (2025). Causa: Jurnal Hukum Dan Kewarganegaraan, 14(7), 171-180. https://doi.org/10.6679/z9xpdz81

Most read articles by the same author(s)

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.