PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP PERUNDUNGAN DI PESANTREN : ANALISIS PADA AKUN TIKTOK @SAPAILA

Abstract

Fenomena perundungan yang marak terjadi di institusi pendidikan, terutama pesantren, telah menjadi perhatian serius masyarakat, sehingga diperlukan strategi penanganan yang efektif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis persepsi masyarakat terhadap isu perundungan di pesantren, dengan fokus pada proses komunikasi yang terjadi melalui akun TikTok @sapaila. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teori komunikasi Shannon-Weaver untuk memahami elemen komunikasi. Adapun data yang digunakan meliputi narasi video akun TikTok @sapaila, komentar warganet dan wawancara dengan konten kreator. Data dianalisis menggunakan analisis tematik Braun & Clarke untuk mengidentifikasi pola dan tema-tema yang muncul dari data tersebut. Hasil penelitian mengidentifikasi tiga isu sentral yang menjadi akar permasalahan perundungan di pesantren yaitu Tantangan Pengakuan dan Pemahaman Perundungan di Pesantren, Kesenjangan Penanganan Perundungan dan Budaya Senioritas, Urgensi Peran Pendidik dan Pembentukan Lingkungan Antiperundungan.

Kata kunci: Teori Komunikasi, Perundungan Pesantren, Media Sosial