KAJIAN KEBISINGAN LINGKUNGAN DAN PENGGUNAAN ALAT KOMUNIKASI TERHADAP KINERJA PERSONIL AIR TRAFFIC CONTROLLER DI PERUM LPPNPI BANDARA I GUSTI NGURAH RAI BALI

Abstract

Aktivitas rutin di sekitar area kerja personil Air Traffic Controller (ATC) khususnya di gedung tower, menimbulkan kebisingan sehingga berdampak pada kinerja personil ATC dalam melaksanakan tugasnya. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor dominan dampak kebisingan terhadap kinerja personil Komunikasi Penerbangan atau ATC. Metode Penelitian yaitu pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif-analitik, melalui studi lapangan pada Unit ATC. Populasi yaitu ATC yang bertugas di lokasi penelitian sedangkan Sampel berupa 20 orang ATC, menggunakan metode purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan Teknik observasi, dan instrumen kuesioner. Teknik analisis data yaitu analisis kuantitatif, dengan Uji statistik deskriptif (mean, standar deviasi) menggunakan aplikasi Excel dan aplikas SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 68,5% petugas terdampak kebisingan akibat aktivitas di jalan raya, 65,5% petugas terdampak kebisingan akibat mesin kendaraan yang mengganggu, 67,6% petugas terdampak kebisingan akibat alat High Frequency (HF) yang terganggu, 60,8% petugas terdampak kebisingan akibat alat Direct Speech (DS) yang terganggu,  sehingga mengakibatkan 61,3% personil ATC kurang fokus, 66,1% konsentrasi personil ATC terganggu, dan 59% respon personil ATC lambat, kondisi ini tidak sejalan dengan prinsip ‘Zero Accident’