Analisis Persepsi dan Sikap Mahasiswa terhadap Kasus Pelecehan Seksual yang Dilakukan oleh Profesi Dokter
Main Article Content
Abstract
Kasus pelecehan seksual yang melibatkan tenaga medis, khususnya dokter, memunculkan kekhawatiran serius terhadap integritas profesi dan keselamatan pasien. Fenomena ini bukan hanya mencoreng etika kedokteran, tetapi juga mengindikasikan adanya kegagalan sistem dalam menjamin perlindungan hak asasi manusia. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengkaji bagaimana sikap mahasiswa terhadap kasus pelecehan seksual yang dilakukan oleh dokter, dengan fokus pada hubungan antara persepsi dan sikap mereka. Menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif, data dikumpulkan melalui kuesioner dari mahasiswa kesehatan yang telah menempuh mata kuliah etika kedokteran. Temuan dari analisis mengindikasikan bahwa persepsi mahasiswa memiliki pengaruh signifikan terhadap sikap mereka, di mana semakin positif persepsi terhadap isu ini, semakin tegas pula sikap yang ditunjukkan. Temuan ini menegaskan pentingnya integrasi materi tentang kekerasan seksual dan etika profesi dalam kurikulum pendidikan kedokteran untuk membentuk tenaga medis yang tidak hanya kompeten secara klinis, tetapi juga memiliki kesadaran moral dan keberpihakan terhadap korban.