HUBUNGAN SELF CARE DENGAN KUALITAS HIDUP PASIEN STROKE NON HEMORAGIK DI BANGSAL ARJUNA RSU DIPONEGORO DUA SATU KLATEN

Abstract

Stroke merupakan gangguan neurologis akut yang disebabkan oleh masalah aliran darah yang terjadi secara tiba-tiba, yang mengganggu pasokan darah ke otak dan mengganggu fungsi sistem saraf pusat menyebabkan peningkatan risiko penurunan kognitif. Pada pasien pasca stroke, gangguan kognitif dapat berdampak pada institusionalisasi, kecacatan, peningkatan angka kematian, kemiskinan, dan kualitas hidup. Selfcare adalah kemampuan seseorang untuk meningkatkan kualitas hidup mereka dan mengurangi kekambuhan. Mengetahui Ada Hubungan Antara Selfcare Dengan Kualitas Hidup Pasien Stroke Non Hemoragik Di Bangsal Arjuna RSU Diponegoro Dua Satu Klaten. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif korelasi dengan menggunakan pendekatan kuantitatif, Metode penelitian yang digunakan adalah cross sectional. Sampel yang digunakan adalah seluruh pasien rawat inap dengan Stroke Non Hemoragik di ruang Arjuna RSU Diponegoro Dua Satu Klaten sesuai dengan perhitungan besar sampel yang sudah digunakan menggunakan teknik pengambilan sampel total sampling. penelitian ini menggunakan analisis non parametik kendall tau. Berdasarkan hasil analisis Kendall’s Tau didapatkan p-value sebesar 0, 013 berarti p-value <0,05 yang artinya terdapat korelasi yang signifikan antara selfcare dengan kualitas hidup pasien stroke non hemoragik. Ada hubungan antara selfcare dengan kualitas hidup pasien stroke non hemoragik di ruang Arjuna RSU Diponegoro Dua Satu Klaten.