PENGARUH EMPLOYEE ENGAGEMENT, BEBAN KERJA DAN JOB CRAFTING TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA MPM HONDA MOTOR MASTRIP
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan fenomena pengaruh employe engagement, beban kerja, dan job crafting terhadap kinerja karyawan di MPM Motor Mastrip Surabaya. Pendekatan penelitian ini menggunakan kuantitatif, pengambilan data diperoleh dengan data primer dan sekunder. Populasi penelitian ini adalah karyawan yang aktif berjumlah 36 menggunakan sampling jenuh. Teknik analisis data menggunakan statistic deskriptif dan statistic inferensial dengan mengukur regresi linear berganda serta uji hipotesis uji t dan uji F. hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa diperoleh persamaan regresi Y = 12.544 + 0,231X1 + 0,404X2 + 0,678X3, artinya jika employe engagement, beban kerja, dan job crafting di tingkatkan maka kinerja karyawan juga akan mengalami peningkatan 1 satuan. Uji hipotesis penelitian di peroleh bahwa empoye engagement, beban kerja, job crafting berpengaruh signifikan secara parsial terhadap kinerja karyawan. Secara simultan employe engagement, beban kerja, job crafting berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Hasil tersebut mengindikasikan bahwa Perusahaan perlu menciptakan lingkungan kerja yang kondusif dan perlu mengelola beban kerja karyawan yang terlalu tinggi dan memberikan fleksibilitas kepada karyawan dalam menyesuaikan tugas agar meningkatkan kinerja karyawan.
Downloads
Article Details
Section
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
How to Cite
References
[1] N. R. Silaen et al., Kinerja Karyawan. 2021.
[2] D. P. Sari, I. Megawati, and I. Heriyanto, “Pengaruh Lingkungan Kerja Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pt. Infomedia Nusantara Bagian Call Center Tele Account Management (Tam) Telkom Bandung,” Maj. Bisnis IPTEK, vol. 13, no. 1, pp. 31–44, 2020, doi: 10.55208/bistek.v13i1.144.
[3] Aiyub, E. Yusuf, R. Bintan, Adnan, and Azhar, “The Effect of Employee Engagement on Employee Performance with Organizational Commitment as Intervening Variable and Percieved Organization Support as a Moderating Variable at The Regional Secretariat of Bireuen District,” J. Visioner Strateg., vol. 10, no. 2, pp. 1–15, 2021.
[4] V. R. Letsoin and S. L. Ratnasari, “Pengaruh Keterlibatan Karyawan, Loyalitas Kerja Dan Kerjasama Tim Terhadap Kinerja Karyawan,” J. Dimens., vol. 9, no. 1, pp. 17–34, 2020, doi: 10.33373/dms.v9i1.2316.
[5] K. F. Paramitadewi, “Pengaruh beban kerja dan kompensasi terhadap kinerja pegawai Sekretariat Pemerintah Daerah Kabupaten Tabanan,” 2017, Udayana University.
[6] N. Vermooten, B. Boonzaier, and M. Kidd, “Job crafting, proactive personality and meaningful work: Implications for employee engagement and turnover intention,” 2019, scielo.org.za.
[7] E. Robledo, S. Zappalà, and G. Topa, “Job crafting as a mediator between work engagement and wellbeing outcomes: A time-lagged study,” 2019, mdpi.com.
[8] R. A. Mandasari and D. W. Irawanto, “Pengaruh Employee Engagement Dan Work-Life Balance Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan,” J. Kewirausahaan dan Inov., vol. 2, no. 4, pp. 1004–1015, 2024, doi: 10.21776/jki.2023.02.4.06.
[9] R. Irawati and D. A. Carollina, “Analisis Pengaruh Beban Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Operator Pada Pt Giken Precision Indonesia,” Inovbiz J. Inov. Bisnis, vol. 5, no. 1, p. 51, 2017, doi: 10.35314/inovbiz.v5i1.171.
[10] R. A. Lestari and Rojuaniah, “Pengaruh Job Crafting terhadap Kinerja Karyawan dan Employee Engagement Melalui Kepuasan Kerja,” J. Pendidik. Tambusai, vol. 7, no. 3, pp. 22684–22698, 2023.
[11] M. Sari, “Pengaruh Employee Engagement Terhadap Kinerja Pegawai Melalui Komitmen Organisasi Sebagai Variabel Intervening Di Bagian Rawat Jalan Rsud H. Abdul Manap Kota Jambi,” J. Manaj. Terap. dan Keuang., vol. 10, no. 03, pp. 567–580, 2021, doi: 10.22437/jmk.v10i03.15773.
[12] M. Farhan Simanjuntak and A. Frimayasa, “Pengaruh Beban Kerja Dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan pada PT Global Arrow Jakarta,” J. Portofolio J. Manaj. dan Bisnis, vol. 2, no. 3, pp. 258–269, 2023.
[13] H. Albana, “Pengaruh Job Crafting terhadap Kinerja Karyawan di PT. Terminal Teluk Lamong Surabaya,” J. Ilmu Manaj., vol. 7, no. 1, pp. 210–219, 2019.
[14] P. A. Sadat, S. Handayani, and M. Kurniawan, “Disiplin kerja dan motivasi terhadap kinerja karyawan pada PT. Perusahaan Gas Negara Kantor Cabang Palembang,” Inov. J. Manaj., vol. 9, no. 1, pp. 23–29, 2020.
[15] R. Chairunnisah, S. KM, and P. M. F. H. Mataram, Kinerja K. 2021.
[16] D. Setyo Widodo and A. Yandi, “Model Kinerja Karyawan: Kompetensi, Kompensasi dan Motivasi, (Literature Review MSDM),” J. Ilmu Multidisplin, vol. 1, no. 1, pp. 1–14, 2022, doi: 10.38035/jim.v1i1.1.
[17] B. W. Kurniawan and M. R. Kusumawardani, “Pengaruh Employee Engagement, Beban Kerja Terhadap KinerjaPegawai Dengan Kepuasan Kerja Sebagai Variabel Moderasi,” AKSARA J. Ilmu Pendidik. Nonform., vol. 10, no. 1, pp. 167–178, 2024.
[18] E. Bridger, Employee engagement: A practical introduction. books.google.com, 2022.
[19] N. Alifyah Rachmadani, P. Yuan Swandayani, Y. Safira, and K. Adi Widya Wiratama, “Pengaruh Employee Engagement Terhadap Kinerja Karyawan Pada Bpr Hasamitra Kota Palopo,” J. Ekon. Manaj. Bisnis, vol. 2, no. 3, pp. 1–6, 2023, doi: 10.59818/kontan.v2i3.570.
[20] E. Erwina, “Analisis Employee Engagement Melalui Dimensi Vigor, Dedication dan Absorption pada PT. Sumber Graha Sejahtera Di Kabupaten Luwu,” JEMMA (Journal Econ. Manag. Accounting), vol. 3, no. 2, p. 173, 2020, doi: 10.35914/jemma.v3i2.441.
[21] A. Nurhandayani, “Pengaruh Lingkungan Kerja, Kepuasan Kerja, dan Beban Kerja terhadap Kinerja,” J. Ekon. Dan Bisnis Digit., vol. 1, no. 2, pp. 108–110, 2022, doi: 10.58765/ekobil.v1i2.65.
[22] N. Widyastuti, “Pengaruh Stres Kerja dan Beban Kerja terhadap Kinerja SKPD Kabupaten Sintang Kalimantan Barat,” J. Maksipreneur Manajemen, Koperasi, dan Entrep., vol. 4, no. 2, p. 15, 2015, doi: 10.30588/jmp.v4i2.101.
[23] A. Munandar, Analisis Kebutuhan SDM berdasarkan Beban Kerja dengan Metode WISN (Workload Indicator Staffing Need) di Unit Kerja Rekam Medik RSUD Prambanan …. etd.repository.ugm.ac.id, 2014.
[24] E. Demerouti, A. B. Bakker, and J. M. P. Gevers, “Job crafting and extra-role behavior: The role of work engagement and flourishing,” J. Vocat. Behav., 2015.
[25] K. I. Astuti, “Analisis Pengaruh Job Crafting Dan Personal Resources Terhadap Kinerja Dengan Variabel Intervening Work Engagement Pada Karywan UMKM di Yogyakarta,” Thesis, p. 157, 2023.
[26] M. Tims, A. B. Bakker, and D. Derks, “Development and validation of the job crafting scale,” J. Vocat. Behav., 2012.
[27] H. Sihotang, Metode Penelitian Kuantitatif. 2023.
[28] A. A. P. Agung and A. Yuesti, Metode-Penelitian-Bisnis-Kuantitatif-Dan-Kualitatif, vol. 1, no. 1. 2019.
[29] A. Taqiyuddin, Lailatus Sa’adah, and Nanik Lailatul Mukarromah, “Akhmad TaqiyuddinPENGARUH EMPLOYEE ENGAGEMENT DAN BUDAYA ORGANISASI,” J. Inov. Penelit., vol. 3, no. 6, pp. 6565–6572, 2022.
[30] N. V Putri and I. Purnamasari, “‘Pengaruh Employee Engagement dan Work Life Balance terhadap Kinerja Karyawan pada PT. Bussan Auto Finance (BAF),’” J. Manag. Bus. Res., vol. 1, no. 2, pp. 127–132, 2021.
[31] V. S. Nabila and W. Syarvina, “Analisis Pengaruh Beban Kerja Terhadap Kinerja Karyawan PT. Perkebunan Nusantara IV Medan Vania,” J. Kewarganegaraan, vol. 6, no. 2, pp. 2788–2797, 2022.
[32] A. Neksen, M. Wadud, and S. Handayani, “Pengaruh Beban Kerja dan Jam Kerja terhadap Kinerja Karyawan pada PT Grup Global Sumatera,” J. Nas. Manaj. Pemasar. SDM, vol. 2, no. 2, pp. 105–112, 2021, doi: 10.47747/jnmpsdm.v2i2.282.
[33] T. S. Yulivianto, “Job Crafting Dan Persepsi Dukungan Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan Melalui Keterikatan Kerja,” J. Ilmu Manaj., vol. 7, no. 4, pp. 1017–1028, 2019.