PERKEMBANGAN KURIKULUM SEBAGAI REFLEKSI PERUBAHAN SOSIAL DAN BUDAYA (Studi Kasus di Sekolah Al-Irfaniyyah Sukabumi)

Main Article Content

Fitri Yani
Lupita
Ahmad Fauzy Abdul Basith

Abstract

Perkembangan kurikulum merupakan cerminan dinamika sosial, budaya, dan politik yang terjadi dalam suatu masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap bagaimana perkembangan kurikulum di Sekolah Al Irfaniyyah Sukabumi merefleksikan perubahan sosial dan budaya yang terjadi di lingkungan sekitarnya. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, observasi langsung, dan studi dokumentasi terhadap kepala sekolah, guru, serta orang tua siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan kurikulum di Al Irfaniyyah tidak hanya merespons kebijakan nasional seperti Kurikulum Merdeka, tetapi juga memperhatikan nilai-nilai lokal dan religius yang hidup dalam masyarakat Sunda. Integrasi tradisi nyangku , gotong royong, toleransi, serta pembekalan literasi digital menjadi strategi sekolah dalam menjaga relevansi pendidikan dengan konteks lokal dan global. Meski demikian, implementasi kurikulum transformatif ini masih menghadapi tantangan terutama dalam hal kapasitas guru dan infrastruktur pendukung. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa perkembangan kurikulum di Al Irfaniyyah Sukabumi merupakan respons aktif terhadap transformasi sosial dan budaya masyarakat, sekaligus upaya dalam membentuk karakter siswa yang islami, berbudaya, dan siap menghadapi tuntutan zaman.

Article Details

Section

Articles

How to Cite

PERKEMBANGAN KURIKULUM SEBAGAI REFLEKSI PERUBAHAN SOSIAL DAN BUDAYA (Studi Kasus di Sekolah Al-Irfaniyyah Sukabumi). (2025). Sindoro: Cendikia Pendidikan, 16(6), 41-50. https://doi.org/10.99534/aned4n20

References

Apple, M. W. (2020). Ideology and Curriculum. New York: Routledge.

Dahlan, R. M. (2021). Konsep Pendidikan Akhlak. Yogyakarta: Deepublish.

Goodson, I. F. (2019). Curriculum Studies: The Rebirth of a Field. Cham: Springer.

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (Kemendikbudristek). (2022). Pedoman Implementasi Kurikulum Merdeka. Jakarta: Kemendikbudristek.

Rosidah, R., Dahlan, M., & Subky, B. H. (2020). Madrasah Head of Leadership Style With Performance Teacher. Istawa: Jurnal Pendidikan Islam, 5(2), 179–191.

Saintek, Kemenag RI. (2020). Implementasi Kurikulum 2013 dalam Pembentukan Karakter Peserta Didik. Jurnal Ilmiah Pendidikan Islam, 8(1), 45–60.

Supriatna, E. (2020). Integrasi Kearifan Lokal dalam Pengembangan Kurikulum di Sekolah Dasar. Jurnal Cakrawala Pendas, 6(2), 301–

310.

Suryadi, D., Dahlan, J. A., & Fitriyani, H. (2021). Merdeka Belajar dan Transformasi Pendidikan di Indonesia. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Matematika, 5(1), 1–10.

Tilaar, H. A. R. (2019). Mengubah Paradigma Pendidikan Nasional. Jakarta: Prenada Media Group.

UNESCO. (2021). Reimagining our Futures Together: A new social contract for education. Paris: UNESCO Publishing.

Zuhdi, M., & Setiawan, A. (2021). Integrasi Kearifan Lokal dalam Kurikulum Merdeka: Tantangan dan Peluang. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 7(3), 211–225.

Most read articles by the same author(s)

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.