Interaksi Budaya dalam Sejarah Islamisasi Masyarakat Jawa: Peran Tradisi Selamatan, Wayang, dan Gamelan dalam Konteks Dakwah Kultural
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran budaya lokal—selamatan, wayang, dan gamelan—dalam proses Islamisasi masyarakat Jawa melalui pendekatan dakwah kultural. Menggunakan metode studi pustaka, penelitian ini menganalisis berbagai literatur historis dan antropologis untuk mengungkap bagaimana nilai-nilai Islam disampaikan dan diinternalisasikan melalui medium budaya yang telah dikenal luas oleh masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga elemen budaya tersebut bukan hanya dipertahankan, tetapi juga dimodifikasi secara halus sehingga sejalan dengan nilai-nilai Islam. Tradisi selamatan bertransformasi menjadi media doa dan syukur kolektif, pertunjukan wayang menjadi sarana dakwah moral, dan gamelan digunakan untuk menyampaikan nuansa spiritual dalam konteks Islam. Proses Islamisasi di Jawa menunjukkan keberhasilan akulturasi antara Islam dan budaya lokal, serta menjadi model dakwah yang damai, kontekstual, dan efektif. Penelitian ini merekomendasikan pentingnya pelestarian budaya sebagai bagian dari penguatan dakwah Islam yang ramah terhadap nilai-nilai lokal.
Article Details
Section
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
How to Cite
References
Azra, A. (2021). Islam Nusantara: Relasi Islam dan Budaya Lokal. Jakarta: Prenadamedia Group.
Fahmi, R. A. (2023). Dakwah Kultural Wali Songo: Islam dan Tradisi dalam Perspektif Sejarah Budaya. Jurnal Ilmu Dakwah, 44(1), 55–71.
Geertz, C. (2020). The Religion of Java (Edisi Terjemahan). Yogyakarta: LKiS. (Karya asli tahun 1960).
Lestari, D. (2022). Wayang sebagai Media Dakwah: Transformasi Nilai Islam dalam Budaya Jawa. Jurnal Dakwah dan Budaya, 15(2), 45–60.
Rogers, E. M. (2003). Diffusion of Innovations (5th ed.). New York: Free Press.
Sari, M. A. (2023). Islamisasi dan Kebudayaan Lokal: Studi Tradisi Selamatan dalam Perspektif Sejarah Budaya. Jurnal Sejarah dan Budaya, 11(1), 67–82.
Wahyuni, S. (2022). Slametan dalam Islam Jawa: Integrasi Budaya dan Agama dalam Kehidupan Sosial Masyarakat. Jurnal Sosiologi Agama, 10(3), 120–134.
Fahmi, R. A. (2023). Dakwah Kultural Wali Songo: Islam dan Tradisi dalam Perspektif Sejarah Budaya. Jurnal Ilmu Dakwah, 44(1), 55–71.
Geertz, C. (2020). The Religion of Java (Edisi Terjemahan). Yogyakarta: LKiS. (Karya asli tahun 1960).
Lestari, D. (2022). Wayang sebagai Media Dakwah: Transformasi Nilai Islam dalam Budaya Jawa. Jurnal Dakwah dan Budaya, 15(2), 45–60.
Rogers, E. M. (2003). Diffusion of Innovations (5th ed.). New York: Free Press.
Syamsuddin, A. (2023). Studi Pustaka dalam Penelitian Islam: Antara Tradisi dan Inovasi. Jurnal Metodologi Islam, 8(1), 13–27.
Wahyuni, S. (2022). Slametan dalam Islam Jawa: Integrasi Budaya dan Agama dalam Kehidupan Sosial Masyarakat. Jurnal Sosiologi Agama, 10(3), 120–134.
Hasan, M. N. (2022). Metodologi Penelitian Kualitatif dalam Kajian Islam dan Budaya. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Moleong, L. J. (2019). Metodologi Penelitian Kualitatif (Edisi Revisi). Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Syamsuddin, A. (2023). Studi Pustaka dalam Penelitian Islam: Antara Tradisi dan Inovasi. Jurnal Metodologi Islam, 8(1), 13–27.
Zed, M. (2021). Metode Penelitian Kepustakaan. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.