IMPLEMENTASI LITERASI KESEHATAN MELALUI MEDIA SOSIAL UNTUK SISWA SEKOLAH MENENENGAH ATAS
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji implementasi literasi kesehatan mental melalui media sosial pada siswa Sekolah Menengah Atas (SMA). Metode yang digunakan adalah kajian literatur (literature review) dengan menelaah berbagai sumber terpercaya seperti jurnal ilmiah, artikel, dan laporan penelitian. Hasil kajian menunjukkan bahwa media sosial seperti Instagram, TikTok, dan YouTube memiliki potensi besar sebagai sarana edukasi yang interaktif dan mudah diakses dalam meningkatkan kesadaran serta pemahaman siswa tentang kesehatan mental. Media sosial juga membantu mengurangi stigma dan menyediakan ruang aman untuk berbagi pengalaman. Namun, sejumlah tantangan muncul, seperti rendahnya literasi digital, penyebaran informasi tidak akurat, kasus cyberbullying, serta kurangnya peran pendampingan dari guru dan orang tua. Oleh karena itu, diperlukan pendekatan kolaboratif dan sistematis antara sekolah, keluarga, komunitas, dan platform media sosial untuk mengoptimalkan peran media digital sebagai alat pembelajaran yang mendukung kesehatan mental remaja.
Article Details
Section
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.