Penerapan Model Discovery Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dalam Memahami Nilai-Nilai Pancasila di Sekolah Dasar

Main Article Content

Fitra Halim Noviansyah
Mochamad Andhika Mahendra
Tubagus Robi Ibrahim

Abstract


meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa kelas IV SD pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila. Latar belakang penelitian ini adalah rendahnya kemampuan siswa dalam menganalisis nilai-nilai Pancasila serta pembelajaran yang cenderung pasif dan kurang kontekstual. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan lembar evaluasi siswa. Fokus penelitian meliputi: (1) aktivitas siswa selama penerapan model Discovery Learning di kelas, (2) kendala dan faktor yang memengaruhi penerapannya pada materi nilai-nilai Pancasila, serta (3) gambaran kemampuan berpikir kritis siswa setelah penerapan model pembelajaran tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh sintaks Discovery Learning diterapkan dengan baik oleh guru, mulai dari stimulasi hingga generalisasi. Keterbatasan sarana digital seperti QuizWhizzer dan Mentimeter tidak mengurangi efektivitas pembelajaran karena digantikan dengan kuis lisan, refleksi langsung, dan LKS manual. Siswa menunjukkan partisipasi aktif dan kemampuan dalam memahami serta menghubungkan nilai-nilai Pancasila dengan kehidupan sehari-hari. Model Discovery Learning terbukti efektif dalam membangun pembelajaran yang aktif, kontekstual, dan meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa secara nyata di sekolah dasar.


Article Details

Section

Articles

How to Cite

Penerapan Model Discovery Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dalam Memahami Nilai-Nilai Pancasila di Sekolah Dasar. (2025). Sindoro: Cendikia Pendidikan, 15(11), 41-50. https://doi.org/10.99534/g6vdmm77

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.