SYEKH AHMAD KHATIB AL MINANGKABAWI: IMAM MASJIDIL HARAM DARI MINANGKABAU

Main Article Content

Reni Ramah Dani
Andhika Prayuda
Amara Lovina
Hera Hastuti
Aisiah

Abstract

Artikel ini membahas perjalanan hidup dan kontribusi keilmuan Syekh Ahmad Khatib al-Minangkabawi, seorang ulama besar asal Minangkabau yang berhasil mencapai posisi terhormat sebagai Imam dan Guru Besar di Masjidil Haram. Melalui pendekatan historis dan metode kualitatif, penelitian ini mengungkap latar belakang keluarga, pendidikan, serta perjuangan intelektual beliau yang menjadikannya sebagai rujukan penting dalam pemikiran Islam, khususnya mazhab Syafi’i. Keberhasilan Syekh Ahmad Khatib tidak hanya menunjukkan kecemerlangan pribadi, tetapi juga mencerminkan peran besar ulama Nusantara dalam kancah keilmuan Islam dunia. Pengaruhnya tetap terasa melalui murid-muridnya yang kemudian menjadi tokoh pembaruan Islam di Indonesia.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section

Articles

How to Cite

SYEKH AHMAD KHATIB AL MINANGKABAWI: IMAM MASJIDIL HARAM DARI MINANGKABAU. (2025). Triwikrama: Jurnal Ilmu Sosial, 10(1), 31-40. https://doi.org/10.9963/xtdbpg56

References

Ambary, Hasan Muarif, dkk., (Dewan Redaksi), Ensiklopedi Islam, Jakarta: PT Ichtiar Baru Van Hoeve, 1999.

Bruinessen, Martin Van, Tarekat Naqsyabandiyah di Indonesia: Survei Historis, Geografis, dan Sosiologis, Bandung: Mizan, 1992, cet. ke-1.

Daya, Burhanuddin, Gerakan Pembaharuan Pemikiran Islam, Yogyakarta: Tiara Wacana Yogya, 1990.

Ilyas, A. F. (2017). Syekh Ahmad Khatib Minangkabau Dan Polemik Tarekat Naqsyabandiyah Di Nusantara. Journal of Contemporary Islam and Muslim Societies, 1(1), 86-112.

Indrawati, N. N. (2016). Peran Syekh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi (1860-1916 M) Dalam Islamisasi Nusantara. Jurnal Tamaddun: Jurnal Sejarah Dan Kebudayaan Islam, 1(1).

Imawan, D. H., & Faiz, M. (2021). Syaikh Ahmad Khatib Al-Minakabawi: Mahaguru Ulama Nusantara di Makkah dan Respon Ilmiah Terhadap Permasalahan di Nusantara Abad Ke 19-20 M. Islamika Inside: Jurnal Keislaman Dan Humaniora, 7(2), 259-280.

Junianto, V., Nursyahbani, I., & Al-Habsy, F. H. (2023). Perbedaan Pendapat KH. Hasyim Asy’ari Dan Syaikh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi Tentang Sarekat Islam: Analisis Kitab Kafful Awwam Dan Tanbihul Anam. KACA (Karunia Cahaya Allah): Jurnal Dialogis Ilmu Ushuluddin, 13(2), 183-210.

Kultsum, U. (2024). PEMIKIRAN PENDIDIKAN SYEKH AHMAD KHATIB AL MINANGKABAWI. Geneologi PAI: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 11(1), 41-52.

Martin van Bruinessen, Tarekat Naqsyabandiyah di Indonesia (Bandung: Mizan, 1992), h. 98-102.

Noer, Deliar, Gerakan Modern Islam di Indonesia 1900 – 1942, Jakarta: LP3ES, 1980.

Pambudi, R. H. (2020). PEMIKIRAN SYEKH AHMAD KHATIB AL-MINANGKABAWI TENTANG PENDIDIKAN ISLAM (Doctoral dissertation, UIN Raden Intan Lampung).

Steenbrink, K. A., & Rasjidi, H. M. (1984). Beberapa Aspek Tentang Islam di Indonesia Abad ke-19 (Cet. ke-1). Bulan Bintang.

Steenbrink, Dr. Karel A. Beberapa Aspek Tentang Islam di Indonesia Abad Ke-19. Jakarta: Bulan Bintang, 1988.

Wirman, E. P. (2017). Syekh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi; icon tholabul ilmi minangkabau masa lalu untuk refleksi Sumatera Barat hari ini dan masa depan. Jurnal Ulunnuha, 6(2), 161-175.

Zulhimma, Z. (2013). Syekh Ahmad Khatib Alminangkabawi: pengaruhnya terhadap gerakan dakwah islam di indonesia. HIKMAH: Jurnal Ilmu Dakwah dan Komunikasi Islam, 7(2), 75-86

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.