EVALUASI KEBIJAKAN PENGELOLAAN IRIGASIDI KABUPATEN SIDOARJO

Main Article Content

Navella Marchelina
Yusuf Hariyoko
Indah Indah Murti

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kebijakan
pengelolaan irigasi di Kabupaten Sidoarjo dengan menggunakan
teori evaluasi kebijakan William N. Dunn yang mencakup enam
indikator: efektivitas, efisiensi, kecukupan, pemerataan,
responsivitas, dan ketepatan. Irigasi merupakan elemen penting
dalam mendukung produktivitas pertanian, khususnya di wilayah
lumbung pangan seperti Jawa Timur. Namun, kondisi infrastruktur
yang belum optimal dan distribusi air yang tidak merata masih
menjadi hambatan utama. Penelitian ini menggunakan pendekatan
deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui
wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa meskipun sistem pengelolaan irigasi sudah
berjalan dan memberikan dampak positif, namun masih terdapat
berbagai kendala dalam implementasi di lapangan, seperti
keterbatasan fasilitas, kurangnya koordinasi antar instansi, serta
rendahnya partisipasi kelembagaan petani. Penelitian ini
merekomendasikan perbaikan infrastruktur, penguatan
kelembagaan, serta peningkatan koordinasi lintas sektor sebagai langkah strategis untuk
meningkatkan kinerja pengelolaan irigasi dan mendukung ketahanan pangan daerah.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section

Articles

How to Cite

EVALUASI KEBIJAKAN PENGELOLAAN IRIGASIDI KABUPATEN SIDOARJO. (2025). Triwikrama: Jurnal Ilmu Sosial, 10(5), 101-110. https://doi.org/10.9963/0nfg9372

References

Agustyawan, P. E., & Sabilla, A. A. (2021). Pengelolaan Saluran Irigasi Guna Meningkatkan Produktivitas

Pertanian di Desa Jubel Kidul. Rengganis Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(2), 113–120.

https://doi.org/10.29303/rengganis.v1i2.88

Anderson, J. E. (1976). Public Policy Making. Holt Rinechart and Winston.

Ardelia, S. P. (2024). Kajian Evaluasi Kinerja Jaringan Irigasi Tersier Daerah Irigasi Parakan Badak,

Kabupaten Karawang 1. September, 817–831.

Arikunto, S. (2010). Metode Penelitian. Bumi Aksara.

Azis, S. (2011). Analysis of Irrigation Water Requirement for Anticipating Global Climate Change. Text

Road Journals Publication.

Darma, R., O’Connor, P., Akzar, R., Tenriawaru, A. N., & Amandaria, R. (2025). Enhancing Sustainability

in Rice Farming: Institutional Responses to Floods and Droughts in Pump-Based Irrigation Systems

in Wajo District, Indonesia. Sustainability (Switzerland), 17(8), 1–22.

https://doi.org/10.3390/su17083501

Daud, R., Prabowo, H., Daraba, D., Achmad, M., & Wijaya, M. (2024). Implementation of Irrigation

Management Policy in West Java Province. 5(3), 2578–2592.

Direktoral Jenderal Sumber Daya Air. (2023). Laporan Data Teknis Daerah Irigasi Daerah, Kementerian

PUPR. Kementerian PUPR.

Direktorat Jenderal Sumber Daya Air. (2019). Modul Pengenalan Sistem Irigasi: Bimbingan Teknik

Pengembangan Tata Guna Air Dalam Rangka Pelatihan Teknis Instruktur PTGA. Kementerian

PUPR.

Dunn, W. N. (2003). Analisis Kebijakan Publik. Gadjah Mada University Press.

Evi, M. E., Hutajulu, J. P., & Suharyani, A. (2023). Peran Kelompok Tani Dalam Meningkatkan

Produktivitas Usahatani Padi Sawah Di Kecamatan Tayan Hilir Kabupaten Sanggau. Jurnal

Agristan, 5(2), 388–398. https://doi.org/10.37058/agristan.v5i2.9044

Fitriyah, L. (2021). Efektivitas dan Keberlanjutan Program Pengembangan Sarana Prasarana Pertanian di

Kabupaten Lamongan. Cakrawala, 15(1), 53–63. https://doi.org/10.32781/cakrawala.v15i1.373

Herdiana, D. (2018). Sosialisasi kebijakan publik: Pengertian dan konsep dasar. Jurnal Ilmiah Wawasan

Insan Akademik, 1(3), 13–26.

Iskandar, J. (2012). Kapita Selekta teori Administrasi Negara. Puspaga.

Jann, W., & Wegrich, K. (2007). Theories of the Policy Cycle. In Handbook of Public Policy Analysis

Theory. Routledge.

Kaya, Ç. I., Yazar, A., & Sezen, S. M. (2015). Saltmed model performance on simulation of soil moisture

and crop yield for quinoa irrigated using different irrigation systems, irrigation strategies and water

qualities in Turkey. Agriculture and Agricultural Science Procedia, 4, 108–118.

Kusdiane, S. D., Soetarto, E., & Sunito, S. (2018). Alih fungsi lahan dan perubahan masyarakat di

kecamatan cimanuk, kabupaten pandeglang. Journal Of Agribusiness Management, 63, 246–251.

Lankford, B., & Orr, S. (2022). Exploring the critical role of water in regenerative agriculture; building

promises and avoiding pitfalls. Frontiers in Sustainable Food Systems, 6, 891709.

Mulyana, A., Vidiati, C., Danarahmanto, P. A., Agussalim, A., Apriani, W., Fiansi, F., Fitra, F., Aryawati,

N. P. A., Ridha, N. A. N., & Milasari, L. A. (2024). Metode penelitian kualitatif. Penerbit Widina.

Murdiyanto, E. (2020). Metode Penelitian Kualitatif (Teori dan Aplikasi) disertai Contoh Proposal).

Lembaga Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Pahlawan.

Mutiasari, M., Yamin, M. N., & Alam, S. (2016). Implementasi Kebijakan Perizinan Dan Pemberitahuan

Kegiatan Masyarakat Pada Kepolisian Resort (Polres) Kota Kendari. Publica: Jurnal Administrasi

Pembangunan Dan Kebijakan Publik, 7(1), 1–10.

Nugrahani, F. (2008). Penelitian Kualitatif: Sebuah Pengantar untuk Peneliti Pemula. Pilar Media.

Nugroho, R. (2014). Kebijakan Publik di Negara-Negara Berkembang. Pustaka Pelajar.

Rejekiningrum, P., & Kartiwa, B. (2018). Institutional Development of Irrigation Management Based on the

Local Wisdom in Indonesia. Journal of Socioeconomics and Development, 1(1), 52.

https://doi.org/10.31328/jsed.v1i1.535

Sakina, D. (2020). Strategi pengembangan usahatani padi di Kabupaten Sumenep. Agriscience, 1(2), 475–

486.

Salatsa, F. N., Saputri, I. D., Pujiastuti, F., Sanjaya, E. I., Mahendra, G. K., & Walinegoro, B. G. (2025).

Efektivitas Program Pembangunan Saluran Pertanian Di Kelurahan Margodadi. 59–70.

Santoso, A. B. (2015). Pengaruh luas lahan dan pupuk bersubsidi terhadap produksi padi nasional. Jurnal

Ilmu Pertanian Indonesia, 20(3), 208–212.

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.