Peran Pemerintah Daerah dalam Formulasi Kebijakan Lingkungan: Studi Kasus Pengendalian Pencemaran Sungai

Main Article Content

Dewara Tiawibowo
Zulkarnaini

Abstract

Penelitian ini mengkaji peran pemerintah daerah dalam formulasi kebijakan pengendalian pencemaran sungai dengan pendekatan studi kasus kualitatif. Fokus utama penelitian adalah menganalisis proses perumusan kebijakan lingkungan di tingkat lokal serta mengidentifikasi faktor pendukung dan penghambat dalam implementasinya. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan stakeholders kunci dan analisis dokumen kebijakan terkait.  Temuan penelitian menunjukkan bahwa pemerintah daerah menghadapi tantangan kompleks dalam pengendalian pencemaran sungai, meliputi keterbatasan koordinasi antar-dinas, kapasitas kelembagaan yang belum optimal, dan partisipasi publik yang masih bersifat formalitas. Namun, penelitian juga mengungkap praktik baik dimana kolaborasi multipihak antara pemerintah, industri, dan masyarakat terbukti efektif meningkatkan kualitas pengelolaan sungai. Secara teoritis, penelitian ini memperkaya wawasan tentang environmental governance dengan menekankan pentingnya pendekatan kontekstual sesuai karakteristik lokal. Secara praktis, hasil penelitian merekomendasikan penguatan kapasitas kelembagaan, mekanisme partisipasi yang lebih inklusif, serta penegakan regulasi yang konsisten. Temuan ini memberikan kontribusi penting bagi pengembangan kebijakan lingkungan yang lebih efektif di tingkat daerah.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section

Articles

How to Cite

Peran Pemerintah Daerah dalam Formulasi Kebijakan Lingkungan: Studi Kasus Pengendalian Pencemaran Sungai. (2025). Triwikrama: Jurnal Ilmu Sosial, 8(12), 51-60. https://doi.org/10.9963/kdxnre64

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.