PEMBIBITAN KELENGKENG DI DESA PAGERSARI, PATEAN KENDAL

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan serta menggali secara komprehensif bagaimana proses serta praktik budidaya pembibitan tanaman kelengkeng di Desa Pagersari, Kecamatan Patean, Kabupaten Kendal. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi lapangan. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi langsung di lokasi dan wawancara dengan salah satu petani pembibit kelengkeng setempat. Melalui eksplorasi menyeluruh terhadap lanskap agrikultur local, penelitian ini berusaha memahami dinamika social, ekonomi, dan teknis yang mempengaruhi proses bercocok tanam diwilayah tersebut. Dalam proses pengumpulan data, perhatiann khusus diberikan kepada sosok sentral dalam kegiatan pertanian, yakni ibu Sri Shofiyanti, seorang petani yang tidak hanya terampil dalam bercocok tanam, tetapi juga memiliki pemikiran visioner yang melampaui sekadar ladang dan alat cangkul. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pembibitan kelengkeng dilakukan dengan teknik okulasi dan cangkok. Proses diawali dengan pemilihan indukan unggul, dilanjutkan dengan perbanyakan, penanaman dalam media polybag, serta perawatan intensif hingga bibit siap tanam dan dipasarkan. Kendala utama yang dihadapi petani adalah serangan hama, penyakit, dan cuaca ekstrem, terutama saat musim hujan. Meskipun demikian, permintaan bibit kelengkeng terus meningkat karena tingginya minat masyarakat untuk membudidayakan kelengkeng di pekarangan rumah maupun kebun.