CERMAT-OP (CHECKLIST EDUKASI DAN RESPONS MENTORING AMAN TINDAKAN OPERASI): INOVASI EDUKASI PREOPERATIF UNTUK PENINGKATAN KESELAMATAN PASIEN DI RSUD PROVINSI NTB

Abstract

Abstrak

Keselamatan pasien merupakan prioritas utama dalam pelayanan kesehatan, khususnya pada fase praoperatif yang memiliki risiko tinggi terhadap terjadinya insiden. Hasil observasi di RSUD Provinsi NTB menunjukkan masih adanya variasi dalam praktik edukasi dan persiapan pasien sebelum operasi, yang berpotensi menurunkan mutu keselamatan pasien. Untuk menjawab tantangan tersebut, dikembangkan inovasi CERMAT-OP (Checklist Edukasi dan Respons Mentoring Aman Tindakan Operasi) sebagai strategi memperkuat peran perawat dalam memberikan edukasi praoperatif yang terstandar, sistematis, dan berbasis mentoring. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi implementasi CERMAT-OP sebagai inovasi edukasi praoperatif dalam meningkatkan keselamatan pasien di RSUD Provinsi NTB. Desain penelitian menggunakan studi deskriptif dengan pendekatan evaluasi pre–post, melibatkan 9 pasien di Ruang Pantai Lakey. Intervensi meliputi penerapan checklist praoperatif—terdiri atas identitas, kondisi fisik, medikasi, tanda bahaya, dan edukasi keluarga—yang diintegrasikan dengan proses mentoring oleh perawat serta sosialisasi prosedur kepada seluruh petugas. Hasil menunjukkan bahwa 7 pasien (77,78%) menunjukkan kepatuhan penuh terhadap seluruh item checklist, sementara 2 pasien (22,22%) belum sepenuhnya patuh. Dari sisi petugas, tingkat kepatuhan terhadap dokumentasi dan pelaksanaan mentoring mencapai 100% pasca-sosialisasi. Implementasi program ini menunjukkan peningkatan signifikan dalam kepatuhan penggunaan checklist, peningkatan keterlibatan aktif perawat dalam edukasi, serta respons positif dari pasien dan keluarga terhadap kesiapan praoperatif. Selain itu, mentoring terbukti memperkuat kolaborasi antarprofesi dan meningkatkan pemahaman perawat mengenai prinsip keselamatan pasien. Dapat disimpulkan bahwa implementasi CERMAT-OP berkontribusi terhadap peningkatan keteraturan edukasi praoperatif, penguatan sistem dokumentasi, serta penegasan peran strategis perawat dalam memastikan kesiapan pasien sebelum operasi. Program ini direkomendasikan untuk diintegrasikan ke dalam standar operasional prosedur pelayanan praoperatif dan direplikasi di unit lain guna memperkuat budaya keselamatan pasien secara berkelanjutan.

Kata kunci: CERMAT-OP; edukasi praoperatif; kepatuhan pasien; keselamatan operasi; dokumentasi keperawatan