EFEKTIVITAS PENGELOLAAN MANAJEMEN STRES DALAM WORK LIFE BALANCE PADA KARYAWAN WANITA YANG SUDAH MENIKAH DI PT SUM HING INDONESIA

Abstract

          Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pengelolaan manajemen stres dalam mendukung work-life balance pada karyawan wanita yang telah menikah di PT Sum Hing Indonesia. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara semi-terstruktur terhadap satu orang karyawan wanita menikah dan pihak manajemen perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karyawan mampu menyeimbangkan peran pekerjaan dan rumah tangga dengan dukungan organisasi, seperti izin untuk keperluan keluarga, beban kerja fleksibel, serta lingkungan kerja yang ramah. Karyawan juga menerapkan strategi coping individu untuk meredam stres, seperti melakukan istirahat atau kegiatan relaksasi. Temuan ini menunjukkan bahwa kombinasi antara kebijakan organisasi dan kemampuan individu dalam mengelola stres berperan penting dalam menciptakan keseimbangan antara kehidupan kerja dan pribadi. Penelitian ini diharapkan menjadi masukan bagi organisasi untuk mengembangkan kebijakan yang lebih mendukung kesejahteraan karyawan wanita dengan peran ganda.

This study aims to determine the effectiveness of stress management in supporting work-life balance among married female employees at PT. Sum Hing Indonesia. A descriptive qualitative approach was used, with data collected through semi-structured interviews involving one married female employee and company management. The results show that the employee was able to balance her work and domestic roles with organizational support, such as flexibility for family-related leave, manageable workloads, and a supportive work environment. The employee also applied individual coping strategies to manage stress, including rest and relaxation. These findings suggest that the combination of supportive organizational policies and individual stress management plays a crucial role in achieving work-life balance. This research provides recommendations for organizations to develop more inclusive policies that promote the well-being of female employees with dual roles.