HARMONI KEARIFAN LOKAL DAN SPIRITUALITAS: RELEVANSI SELOKO ADAT MELAYU JAMBI DALAM BINGKAI KONSELING PROFETIK
Main Article Content
Abstract
Artikel ini mengkaji integrasi nilai-nilai luhur dalam seloko adat Melayu Jambi dengan pendekatan Konseling Profetik. Seloko, sebagai warisan lisan yang kaya akan pesan moral dan spiritual, tidak hanya mencerminkan kearifan lokal tetapi juga nilai-nilai Islam yang mendalam. Penelitian ini menunjukkan bahwa seloko dapat menjadi fondasi efektif dalam praktik konseling, khususnya Konseling Profetik, yang berlandaskan pada prinsip-prinsip kenabian seperti penyucian jiwa (tazkiyatun nafs), pengembangan potensi (fitrah), keteladanan (uswah hasanah), dan pendekatan holistik. Melalui analisis literatur dan studi empiris, artikel ini mengidentifikasi bagaimana seloko adat dapat digunakan untuk mengatasi konflik, meningkatkan resiliensi, membangun karakter, dan memperkuat keterhubungan spiritual. Temuan penelitian menegaskan bahwa integrasi kearifan lokal seperti seloko dalam konseling tidak hanya meningkatkan efektivitas terapi tetapi juga menjadikan proses konseling lebih relevan secara kultural dan spiritual bagi masyarakat Melayu Jambi.
Article Details
Section
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
How to Cite
References
Badri, M. (1979). The Dilemma of Muslim Psychologists. MWH Publishers.
Faisal, M., & Khairani, R. (2024). Implementasi Prinsip Kenabian dalam Konseling untuk Peningkatan Self-Efficacy dan Resiliensi. Jurnal Psikologi Islam dan Konseling, 8(1), 1-15.
Herskovits, M. J. (1948). Man and His Works: The Science of Cultural Anthropology. Alfred A. Knopf.
Putri, S. N. J. (2023). The Value of Traditional Seloko Jambi as a KIPAS Counseling Technique in Developing Social Skills of Senior High School Students. Proceedings Series of Educational Studies, 219-226.
Rahman, A. S., Hadi, F. N., & Syahputra, A. (2023). Uswah Hasanah as a Framework for Positive Personality Development in Islamic Counseling. Asian Journal of Islamic Psychology, 4(2), 78-92.
Santosa, H. (2021). The Effectiveness of Prophetic Counseling Based on Spiritual Intelligence in Increasing Students' Self-Concept. Jurnal Konseling Pendidikan Islam, 2(1), 1-14.
Sukri, Z. A. (2023). Fungsi Seloko Melayu sebagai Mekanisme Hukum Adat dan Internalisasi Nilai Religius. The Journal of Adat and Law, 3(1), 45-60.
Wahyudi, A., & Pratiwi, H. (2022). Efektivitas Integrasi Kearifan Lokal dalam Proses Konseling untuk Masyarakat Adat. Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling, 7(2), 112-125.