IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA DI SDN PASIRKUKUN 03
Main Article Content
Abstract
Tujuan penelitian ini merupakan mendeskripsikan penerapan kerangka berpikir persoalan Based Learning (PBL) pada rangka menaikkan kemampuan matematika siswa SD di ranah ketika, ruang, serta kecepatan. Penelitian ini memakai penelitian kualitatif deskriptif dengan subjek sepuluh peserta didik kelas V Sekolah Dasar Negeri Pasirkukun tiga. Pengumpulan data dilakukan menggunakan cara observasi, kerja lapangan, LKPD, serta penilaian mata pelajaran. hasil penelitian menunjukkan bahwa pengajar menerapkan PBL secara sistematis dan siswa menunjukkan partisipasi aktif selama pembelajaran. Jumlah LKPD sebanyak 78, sedangkan jumlah penilaian serta topik masing-masing 64, 2 dan 64. Meskipun peserta didik semakin antusias pada belajar, mereka masih mengalami kesulitan pada beberapa topik dan dialog. model PBL dikembangkan untuk mempertinggi pemahaman kontekstual peserta didik terhadap konsep matematika serta menumbuhkan rasa percaya diri peserta didik dalam proses pembelajaran.
Article Details
Section
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
How to Cite
References
Arends, R. I. (2017). Learning to teach. McGraw-Hill.
Azizah, L. (2022). Analisis hasil evaluasi soal cerita bahasa matematika. Jurnal Evaluasi Pembelajaran, 2(1), 15–24.
Creswell, J. W. (2016). Research design: Qualitative, quantitative, and mixed methods approaches (4th ed.). SAGE Publications.
Dwi, T., & Putra, B. (2017). Pembelajaran kolaboratif dan dampaknya terhadap hasil belajar. Jurnal Pendidikan Kolaboratif, 5(1), 55–66.
Endang, R. (2019). Problem-based learning berbasis konteks lokal. Jurnal Pendidikan Lokal, 7(1), 20–31.
Fatah, A. (2018). Strategi pembelajaran kontekstual dalam matematika. Jurnal Studi Pendidikan, 6(2), 90–102.
Fauziah, T. (2019). Ice breaking sebagai media persiapan belajar matematika. Jurnal Pembelajaran Interaktif, 3(1), 29–38.
Fitriani, S., & Susanto, A. (2019). Miskonsepsi dalam pemahaman satuan pada siswa SD. Jurnal Pendidikan Dasar, 10(2), 45–56.
Ghozali, F. (2016). Dasar-dasar teori belajar konstruktivisme. Jurnal Psikologi Pendidikan, 4(2), 44–52.
Hidayat, M. (2020). Miskonsepsi konversi satuan jarak pada siswa SD. Jurnal Matematika Dan Pendidikan, 8(1), 18–27.
Hmelo-Silver, C. E. (2015). Problem-based learning: What and how do students learn? Educational Psychology Review, 27(3), 523–545. https://doi.org/10.1007/s10648-015-9316-2
Intan, P. (2021). Refleksi belajar sebagai bagian dari model PBL. Jurnal MATHunesa, 2(3), 120–130.
Jannah, S. (2018). Studi evaluasi metode pembelajaran di SD. Jurnal Pendidikan Dasar, 9(2), 63–73.
Kartini, A. (2020). Pengembangan LKPD kreatif dalam pembelajaran matematika. Jurnal Kreatifitas Pendidikan, 3(2), 45–55.
Kurniawan, I. (2022). Pemanfaatan multimedia dalam pembelajaran matematika SD. Jurnal EduTech, 4(1), 62–73.
Latifah, N. (2015). Efektivitas presentasi siswa dalam pembelajaran matematika. Jurnal Pendidikan & Teknologi, 2(1), 12–20.
Lestari, I., & Huda, M. (2022). Dampak PBL terhadap keterampilan kolaboratif siswa SD. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 6(1), 15–28.
Listya, R. A., & Dewi, S. (2021). Peningkatan kepercayaan diri siswa melalui presentasi kelompok. Jurnal Pendidikan Dasar, 12(2), 39–50.
Marlina, S. (2016). Evaluasi pemanfaatan media video dalam pembelajaran. Jurnal Multimedia Pendidikan, 5(2), 33–44.
Moleong, L. J. (2019). Metodologi penelitian kualitatif. Remaja Rosdakarya.
Mustika, R. (2020). Peningkatan aktivitas siswa dalam pembelajaran matematika melalui model PBL. Jurnal Ilmiah Guru, 5(2), 30–42.
Nasional, D. P. (2006). Standar isi untuk satuan pendidikan dasar dan menengah. Kementerian Pendidikan Nasional.
NCTM. (2017). Principles to actions: Ensuring mathematical success for all. National Council of Teachers of Mathematics.
Novi, Y. (2019). Implementasi PBL dalam pembelajaran IPA SD. Jurnal Pendidikan Saintifik, 4(1), 28–38.
Nurcahyani, L., & Pramudita, A. R. (2020). Peningkatan pemahaman konsep matematika melalui pendekatan aktif dan kontekstual. Jurnal Pendidikan Matematika Innovatif, 5(1), 20–30.
Oktaviani, M. (2023). Peran guru dalam mendesain soal cerita matematika. Jurnal Pendidikan Matematika, 10(1), 54–62.
Putri, R. A., & Lestari, I. (2020). PBL pada materi pengukuran waktu untuk siswa kelas V SD. Jurnal MATHunesa, 1(3), 70–81.
Putri, S. N. (2023). Media video dan game edukatif dalam pembelajaran PBL materi kecepatan. Jurnal MATHunesa, 3(1), 85–97.
Putri, T. (2018). Game edukatif untuk meningkatkan semangat belajar. Jurnal EduGame, 1(1), 15–24.
Rahayu, D., & Fitria, D. (2019). Kesulitan siswa pada materi kecepatan dan satuan waktu. Jurnal Pendidikan Dasar Dan Pembelajaran, 4(2), 55–65.
Rahmawati, N. (2020). Penerapan PBL terhadap pemahaman soal cerita matematika di SD. Jurnal Pendidikan Matematika, 8(1), 10–19.
Rahmawati, N. (2021). Strategi PBL dalam pemahaman konversi satuan pada siswa SD. Jurnal MATHunesa, 2(1), 25–35.
Rosyid, A. (2022). Pembelajaran matematika berbasis masalah di era digital. Jurnal MATHunesa, 4(2), 140–152.
Rusman. (2020). Model-model pembelajaran: Mengembangkan profesionalisme guru. Rajawali Pers.
Sari, D. A. (2021). Implementasi model PBL untuk meningkatkan pemahaman konsep matematika di sekolah dasar. Jurnal MATHunesa, 2(2), 50–61.
Siti, N. K. (2022). Penggunaan LKPD berbasis masalah dalam pembelajaran matematika. Jurnal Pendidikan Matematika, 9(2), 12–21.
Trianto. (2018). Model pembelajaran terpadu: Konsep, strategi, dan implementasi. Prenada Media.
Wahyuni, S., & Nurjanah, E. (2020). Efektivitas diskusi kelompok dalam pembelajaran PBL. Jurnal Pendidikan Dasar, 11(3), 77–88.
Yuliana, D., & Handayani, L. (2021). Penerapan sintaks PBL dalam pembelajaran sains. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 7(1), 45–57.
Zulaikah, E. (2023). Refleksi siswa dalam pembelajaran matematika berbasis masalah. Jurnal MATHunesa, 3(2), 105–117.