DINAMIKA KOLABORASI ANTAR AKTOR DALAM TATA KELOLA PANTAI MODANGAN DI DESA SUMBEROTO, KECAMATAN DONOMULYO, KABUPATEN MALANG

Abstract

Kabupaten Malang memiliki banyak pantai sebagai tempat wisata alam yang sangat menarik. Tata kelola pemerintahan dalam bentuk kolaborasi dan koordinasi antar bidang pemerintahan belum sepenuhnya mengimbangi potensi pantai-pantai yang ada. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan memahami bagaimana bentuk tata kelola kolaboratif terbentuk dalam pengembangan wisata Pantai Modangan, mengidentifikasi peran masing-masing aktor baik pemerintah, masyarakat lokal, maupun pelaku usaha dalam menciptakan sinergi dalam pengelolaan, serta mengungkap dinamika interaksi antar pemangku kepentingan, tantangan dan dampak yang dihadapi terhadap keberlanjutan dan pemberdayaan masyarakat di sekitar kawasan wisata. Pada penelitian ini peneliti menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi lapangan, dan dokumentasi. Fokus utama penelitian ini adalah untuk memahami bagaimana mekanisme kolaborasi dibangun, tantangan yang dihadapi, serta sejauh mana praktik pemerintahan kolaboratif mampu mendorong keberlanjutan dan pemberdayaan masyarakat di kawasan Pantai Modangan. Hasil awal menunjukkan bahwa meskipun kolaborasi telah terbangun secara informal. Studi ini memberikan kontribusi terhadap literatur tata kelola wisata dengan menyoroti pentingnya penguatan kapasitas lokal dan kerangka regulasi yang adaptif dalam mendukung wisata pinggiran yang inklusif dan berkelanjutan.