NADA-NADA GETUK: PENDEKATAN KOMUNIKASI ANTARBUDAYA DALAM PELESTARIAN KULINER TRADISIONAL MELALUI MUSIK DAN INTERAKSI PUBLIK

Authors

  • Rafi Romadhoni Universitas Semarang Author
  • Ahmad Dani Universitas Semarang Author
  • Umar Syahid Abdullah Universitas Semarang Author
  • M. Thoriq Aziz Universitas Semarang Author
  • Naila Intan Rahmabella Universitas Semarang Author
  • Nabila Wulan Amalia Universitas Semarang Author
  • M. Faza Ainur Ridlo Universitas Semarang Author
  • Arif Hidayat Universitas Semarang Author

DOI:

https://doi.org/10.5281/zenodo.16275735

Keywords:

Getuk Lindri, Komunikasi Antarbudaya, Pelestarian Budaya, Musik Tradisional, Ruang Publik

Abstract

Kampanye budaya berjudul "Nada-nada Getuk" adalah upaya komunikasi antarbudaya yang bertujuan untuk mempopulerkan kembali kuliner tradisional getuk lindri sebagai representasi keberagaman budaya Indonesia. Dengan menggabungkan musik dan interaksi tatap muka di tempat umum, inisiatif ini bertujuan untuk melestarikan budaya melalui metode yang mendidik dan melibatkan partisipasi. Penelitian ini menerapkan pendekatan kualitatif deskriptif, berfokus pada studi kasus, dan mengumpulkan data dengan observasi yang tidak melibatkan partisipasi, dokumentasi acara, serta analisis konten digital. Hasil dari analisis menunjukkan bahwa kampanye ini efisien dalam menyampaikan pesan kebudayaan secara efektif melalui simbol visual, penggunaan media sosial, dan keterlibatan aktif masyarakat dari berbagai generasi. Ini dianggap sebagai strategi yang berhasil dalam meningkatkan kesadaran budaya, terutama di kalangan anak muda.

References

Gudykunst, W. B., & Kim, Y. Y. (2017). Communicating with strangers: An approach to intercultural communication (5th ed.). Routledge.

Hall, E. T. (1976). Beyond culture. Anchor Books.

Liliweri, A. (2003). Makna budaya dalam komunikasi antarbudaya. LKiS Yogyakarta.

Littlejohn, S. W., & Foss, K. A. (2009). Encyclopedia of communication theory

(Vols. 1–2). SAGE Publications.

Scollon, R., & Scollon, S. W. (2001). Intercultural communication: A discourse approach (2nd ed.). Blackwell Publishing.

Sujarwa, A. (2021). Media sosial dan pelestarian budaya lokal: Studi pada generasi muda pengguna Instagram. Jurnal Komunikasi dan Kebudayaan, 10(1), 45–58.

Sutrisno, B. (2020). Musik tradisional sebagai media komunikasi budaya di era digital. Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora, 9(2), 101–113.

Tim Kampanye “Nada-nada Getuk”. (2025). Proposal Kampanye Budaya Nada- nada Getuk: Merajut Harmoni Budaya Lewat Musik dan Rasa. Universitas Semarang.

@nadanadagetuk. (2025). Dokumentasi kegiatan kampanye budaya “Nada-nada Getuk”. Instagram. https://www.instagram.com/nadanadagetuk

Downloads

Published

2025-07-21

How to Cite

NADA-NADA GETUK: PENDEKATAN KOMUNIKASI ANTARBUDAYA DALAM PELESTARIAN KULINER TRADISIONAL MELALUI MUSIK DAN INTERAKSI PUBLIK. (2025). Triwikrama: Jurnal Ilmu Sosial, 10(10), 61-70. https://doi.org/10.5281/zenodo.16275735

Similar Articles

1-10 of 402

You may also start an advanced similarity search for this article.