DILEMA PELAKSANAAN PROGRAM MAKAN BERGIZI GRATIS PADA SISWA
Main Article Content
Abstract
Permasalahan gizi di Indonesia masih menjadi tantangan besar, terutama pada anak-anak dan remaja. Pemenuhan gizi melalui asupan makanan yang berkualitas dan mencukupi berperan penting dalam membentuk sumber daya manusia yang produktif dan unggul. Program Makan Bergizi Gratis merupakan program yang dirancang sebagai upaya untuk memberikan makanan bergizi guna menunjang kesehatan dan pendidikan anak. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui keberhasilan atau kegagalan yang diperoleh dari program MBG agar menjadi suatu pertimbangan dalam keberlanjutan pelaksanaan program tersebut. Metode yang digunakan yaitu studi literatur atau studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program ini berpotensi meningkatkan kehadiran siswa, memperbaiki fokus siswa dalam pembelajaran, serta mengurangi beban ekonomi keluarga. Namun, masih terdapat berbagai kendala, seperti ketidaksesuaian kebijakan, perencanaan dan sumber daya yang belum optimal, banyaknya permasalahan dalam proses implementasi, dan dampak yang dihasilkan bagi negara dan masyarakat. Program yang awalnya menjadi harapan solusi efektif, justru menghadapi berbagai masalah serius. Kenyataan tersebut tidak hanya merusak kredibilitas pemerintah, tetapi juga memperpanjang persoalan gizi buruk yang seharusnya sudah teratasi. Dengan demikian, strategi kebijakan yang kuat diperlukan guna menjamin efektivitas dan keberlanjutan program.
Downloads
Article Details
Section
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.