TINJAUAN YURIDIS TERHADAP ROYALTI SEBAGAI HARTA BERSAMA DALAM KASUS PERCERAIAN VIRGOUN DAN INARA RUSLI
- Authors
-
-
Balqis Lifia Zaafira Amri
Universitas Pembangunan Nasional Veteran JakartaAuthor -
Alilah Islamay Fachruddin
Universitas Pembangunan Nasional Veteran JakartaAuthor -
Dika Fahmida Naadhirah
Universitas Pembangunan Nasional Veteran JakartaAuthor -
Puan Putri Kinanti
Universitas Pembangunan Nasional Veteran JakartaAuthor -
Dwi Desi Yayi Tarina
Universitas Pembangunan Nasional Veteran JakartaAuthor
-
- Keywords:
- Marriage Law, Royalty Rights, Joint Property, Divorce, Virgoun and Inara Rusli, Hukum Perkawinan, Hak Royalti, Harta Bersama, Perceraian, Virgoun dan Inara Rusli
- Abstract
-
This study aims to analyze the position of royalty rights at Virgoun and Inara Rusli divorce case based on Indonesian law and to review whether royalties obtained during marriage can be categorized as joint assets based on applicable laws and regulations. The research method used is normative juridical with a statutory and case approach. The results of the study indicate that in Indonesian marriage law, assets obtained during marriage are in principle joint assets, including royalties generated from intellectual works during marriage. However, there is still a legal vacuum regarding the mechanism for the division of royalty rights in divorce cases, which can create legal uncertainty for the disputing parties. This study recommends clearer regulations regarding the status and mechanism for the division of royalty rights in divorce in order to provide legal certainty and protection of economic rights for divorcing couples.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kedudukan hak royalti pada Kasus Virgoun dan Inara Rusli dalam hukum Indonesia serta meninjau apakah royalti yang diperoleh selama pernikahan dapat dikategorikan sebagai harta bersama berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Metode penelitian yang digunakan adalah yuridis normatif dengan pendekatan perundang-undangan dan kasus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam hukum perkawinan Indonesia, harta yang diperoleh selama perkawinan pada prinsipnya merupakan harta bersama, termasuk royalti yang dihasilkan dari karya intelektual selama pernikahan. Namun, masih terdapat kekosongan hukum mengenai mekanisme pembagian hak royalti dalam kasus perceraian, yang dapat menimbulkan ketidakpastian hukum bagi pihak-pihak yang bersengketa. Penelitian ini merekomendasikan adanya regulasi yang lebih jelas terkait status dan mekanisme pembagian hak royalti dalam perceraian guna memberikan kepastian hukum dan perlindungan hak ekonomi bagi pasangan yang bercerai.
- Downloads
- Published
- 2025-05-18
- Section
- Articles
How to Cite
Most read articles by the same author(s)
- Dwi Desi Yayi Tarina, Amanda Aurelia Cahya Ramadhan, Raina Ardelia Haryadi, Analisis Yuridis Terkait Sengketa Wanprestasi dalam Jual Beli Saham: Studi Kasus Putusan Mahkamah Agung Nomor 1674 K/Pdt/2020 , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 12 No. 9 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Jesica Desideria Kusnadi , Tasfiyah Azzahra, Fakhrani Rafa Fascinar , Khashia Nadia Safitri , Dwi Desi Yayi Tarina, ANALISIS YURIDIS WANPRESTASI DALAM PERJANJIAN UTANG PIUTANG: STUDI KASUS GUGATAN TERHADAP WAKIL BUPATI SIDOARJO , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 12 No. 11 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
Similar Articles
- Rosdiana Maharani, Elisatris Gultom, Sudaryat, EFEKTIVITAS REGULASI HUKUM TERHADAP PENCEGAHAN DAN PENYELESAIAN KONFLIK KEPENTINGAN KURATOR DALAM PROSES KEPAILITAN DI INDONESIA , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 13 No. 10 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Nova Kusumarianti, Dewi Nur Azizah, Retno Ayu Anggraeni, Suryaningsi Suryaningsi, Pelanggaran HAM dan Lemahnya Penegakan Hukum di Indonesia: Masihkah Ada Harapan? , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 14 No. 4 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Deana Sekar Malinda, ANALISIS KEKUATAN PEMBUKTIAN VISUM ET REPERTUM DALAM PROSES PERADILAN PIDANA DI INDONESIA , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 15 No. 8 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Anesva Sari Della, Ratu Dian Latifah, Putri Ananda Asisti, Conny Fzeyn Ananda, Pipi Susanti, PERAN DITJEN IMIGRASI DALAM MEMBERIKAN BANTUAN HUKUM TERHADAP WARGA NEGARA INDONESIA YANG MELAKUKAN TINDAK PIDANA DI LUAR NEGER , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 15 No. 10 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Irwan Triadi, Disya Soraya Qhaira, TANGGAPAN HUKUM INTERNASIONAL TERHADAP KUDETA MILITER DI MYANMAR , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 14 No. 2 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Irwan Triadi, Rindy Antika Indraswara, Bertha Yuniar Anugrah Mendrofa, Muhammad Gilang Ramadhan, Pharel Bertand, PERBANDINGAN SISTEM HUKUM PERDATA DI INDONESIA DAN SINGAPURA , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 13 No. 9 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Tri Sentosa, Dadang Suprijatna, Rizal Syamsul Ma’arif, HUBUNGAN PENYIDIK POLRI DAN JAKSA DALAM PENUNTUTAN UMUM DENGAN KETENTUAN KUHAP , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 15 No. 7 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Yashinta Nurul Imani, Kayus Kayowuan Lewoleba, KRISIS INTEGRITAS DALAM ETIKA PROFESI HUKUM:STUDI KASUS SUAP HAKIM PN SURABAYA , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 14 No. 1 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Royan Miftahul Huda, Trubus Rahardiansah, KETIMPANGAN KEKUATAN ANTARA KONTRAKTOR DAN OWNERDALAM PENYELESAIAN KLAIM KONSTRUKSI BERDASARKAN ANALISIS SOSIO-LEGAL , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 14 No. 10 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
- Hanna Reda Fairuz Salsabila, ANALISIS HUKUM TERHADAP WANPRESTASI PADA PERJANJIAN KERJASAMA ANTARA INFLUENCER DAN BRAND PADA PLATFORM DIGITAL , Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan: Vol. 14 No. 8 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
You may also start an advanced similarity search for this article.