Ketika Kepercayaan Publik Diuji: Refleksi Kritis Atas Kasus Kekerasan Seksual Oleh Dokter Residen

Abstract

Kasus kekerasan seksual yang dilakukan oleh dokter Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) anestesi di RSHS Bandung telah mengguncang dunia medis dan mengikis kepercayaan publik terhadap profesi dokter. Artikel ini membahas refleksi kritis terhadap ketidakpercayaan publik yang muncul akibat kasus tersebut, dikaitkan dengan prinsip perlindungan pasien dan dinamika relasi kuasa dalam dunia medis. Melalui studi kasus dan kajian pustaka berbasis pendekatan yuridis normatif, ditemukan bahwa perlindungan hukum terhadap pasien perlu diperkuat, seleksi dan evaluasi kejiwaan tenaga medis harus diperketat, serta kesadaran terhadap hak-hak pasien wajib ditingkatkan. Selain itu, evaluasi sistem pengawasan dan penerapan kode etik kedokteran menjadi urgensi untuk mencegah kejadian serupa terulang.