ANALISIS PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK PADA PT DEKOR ASIA JAYAKARYA MENGGUNAKAN METODE STATISTICAL QUALITY CONTROL (SQC
Main Article Content
Abstract
Dalam era industri modern, perusahaan manufaktur dan jasa mengalami perkembangan pesat yang menuntut peningkatan mutu produk untuk bersaing di pasar. Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi jenis cacat produk yang terjadi selama proses produksi panel bambu di PT Dekor Asia Jayakarya dan menentukan faktor-faktor penyebabnya menggunakan metode Statistical Quality Control. Data yang dikumpulkan selama satu bulan menunjukkan total produksi sebesar 1.764 unit dengan jumlah cacat produk sebanyak 129 unit, memberikan persentase cacat sebesar 0,7%. Jenis cacat yang paling dominan adalah cacat bambu berbubuk dengan presentase 47%, diikuti oleh cacat bambu retak sebesar 36%, dan cacat bambu lecet sebesar 17%. Faktor penyebab utama cacat bambu berbubuk adalah ketidaksesuaian material yang digunakan, sementara cacat bambu retak disebabkan oleh suhu oven yang tidak stabil akibat usia mesin yang tua dan pemadaman listrik yang sering terjadi. Cacat bambu lecet terjadi karena penumpukan bambu selama penyimpanan dan kurangnya profesionalisme karyawan dalam menjalankan tugas. Untuk mengatasi masalah ini, direkomendasikan langkah-langkah perbaikan yang mencakup pembaruan material, peningkatan pemeliharaan mesin, pelatihan karyawan, serta penerapan sistem kerja yang lebih baik menggunakan pendekatan 5W+1H.
Article Details
Section
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.