CERMAT-CATH : INOVASI KEPERAWATAN UNTUK KESELAMATAN PASIEN PRE DAN PASCA-CATHLAB MELALUI CHECKLIST DAN EDUKASI VISUAL DI RSUD PROVINSI NTB

Abstract

Abstrak

Keselamatan pasien pasca-tindakan kateterisasi jantung (cathlab) sangat dipengaruhi oleh ketepatan monitoring komplikasi dan efektivitas edukasi pasien. Hasil pengkajian di Ruang Tanjung Aan RSUD Provinsi NTB menunjukkan belum tersedianya SOP khusus observasi komplikasi post-cathlab dan media edukasi masih terbatas pada penyampaian verbal. Kondisi ini menimbulkan variasi praktik perawat dan potensi keterlambatan deteksi dini komplikasi. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengembangkan dan menerapkan inovasi CERMAT-CATH (Checklist Edukasi dan Respons Mentoring Aman Terintegrasi untuk Pasien Cathlab) sebagai upaya memperkuat peran perawat dalam menjaga keselamatan pasien. Kegiatan dilaksanakan pada 11–16 Agustus 2025 dengan melibatkan 16 perawat serta pasien pre dan post-cathlab di Ruang Tanjung Aan. Intervensi dilakukan melalui penyusunan checklist observasi komplikasi, pembuatan media edukasi visual (poster, flipbook, dan QR code), sosialisasi kepada perawat, implementasi pada pasien, serta evaluasi awal menggunakan kerangka Donabedian (struktur–proses–hasil). Hasil menunjukkan kepatuhan perawat terhadap penggunaan checklist mencapai 85,7%, dan 83% keluarga pasien mampu menyebutkan tanda bahaya post-cathlab setelah menerima edukasi visual. Analisis mengindikasikan bahwa CERMAT-CATH meningkatkan konsistensi observasi, memperkuat keterlibatan pasien/keluarga, serta mendukung budaya patient safety. Kesimpulannya, inovasi ini efektif meningkatkan mutu pelayanan dan keselamatan pasien di ruang cathlab. Rekomendasi kegiatan meliputi penetapan SOP berbasis CERMAT-CATH, pelatihan berkala perawat, serta pengembangan media edukasi digital yang terintegrasi dengan sistem rekam medis elektronik.

Kata Kunci: Cathlab; keselamatan pasien; edukasi visual; checklist keperawatan; patient safety