Published 2025-06-24
Keywords
- ketahanan ekonomi,
- Agung Podomoro Group,
- strategi perusahaan,
- industri properti,
- ESG
- risiko bisnis ...More
How to Cite
Abstract
Industri properti merupakan salah satu sektor strategis dalam pembangunan ekonomi nasional, namun juga sangat rentan terhadap fluktuasi ekonomi, perubahan regulasi, serta dinamika permintaan pasar. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis ketahanan ekonomi Agung Podomoro Group (APG), salah satu pengembang properti terbesar di Indonesia, dalam menghadapi tantangan multidimensi tersebut. Kajian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan analisis data sekunder berupa laporan keuangan, laporan tahunan, publikasi regulator, serta data pasar properti nasional dan global. Analisis dilakukan melalui pemetaan risiko bisnis dan evaluasi terhadap strategi mitigasi yang diterapkan oleh perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa APG menunjukkan tingkat ketahanan ekonomi yang tinggi melalui sejumlah strategi kunci, antara lain diversifikasi produk dan lokasi proyek, peningkatan kontribusi pendapatan berulang (recurring income), serta kemampuan beradaptasi terhadap kebijakan pemerintah dan dinamika makroekonomi. Selain itu, perusahaan juga mulai mengintegrasikan prinsip keberlanjutan dan ESG (Environmental, Social, and Governance) dalam pengelolaan proyek dan pelaporan korporat, yang turut memperkuat reputasi dan daya tarik terhadap investor. Struktur keuangan yang cukup konservatif, respons cepat terhadap perubahan pasar, serta inovasi dalam model pemasaran dan pembiayaan, menjadi faktor pendukung utama ketahanan perusahaan dalam jangka menengah dan panjang. Penelitian ini menyimpulkan bahwa ketahanan ekonomi tidak hanya dibangun melalui kekuatan finansial, tetapi juga sangat dipengaruhi oleh fleksibilitas strategi, manajemen risiko yang terstruktur, serta kemampuan perusahaan membaca tren dan merespons secara tepat. Temuan ini memberikan kontribusi penting bagi pengembangan studi strategi korporat dan dapat menjadi acuan praktis bagi pelaku industri properti dalam membangun daya tahan bisnis di tengah kondisi ekonomi yang penuh ketidakpastian.
References
- Agung Podomoro Land. (2023). Environmental, social and governance report 2023. Jakarta: APLN.
- Agung Podomoro Land. (2023). Laporan tahunan 2023. https://www.agungpodomoroland.com
- Badan Pusat Statistik. (2024). Indikator ekonomi makro nasional. https://www.bps.go.id
- Bank Indonesia. (2024). Laporan kebijakan moneter triwulan I 2024. https://www.bi.go.id
- Bisnis Indonesia. (2023–2024). Laporan pasar properti nasional. https://ekonomi.bisnis.com
- Bursa Efek Indonesia. (2024). Laporan keuangan APLN Tbk Q4 2023. https://www.idx.co.id
- Colliers Indonesia. (2024). Indonesia property market report Q1 2024. https://www.colliers.com
- Deloitte Southeast Asia. (2024). ESG and real estate market trends in Southeast Asia. https://www.deloitte.com
- Detik Properti. (2023). Tren perumahan suburban dan respons pengembang. https://properti.detik.com
- Kementerian Agraria dan Tata Ruang/BPN. (2023). Perkembangan kebijakan pertanahan dan perizinan OSS RBA. https://www.atrbpn.go.id
- Kompas Properti. (2023–2024). Berita dan laporan proyek Agung Podomoro. https://properti.kompas.com
- Mandiri Sekuritas. (2023). Indonesia property outlook report 2023. Jakarta: Mandiri Sekuritas Research Division.
- Otoritas Jasa Keuangan. (2023). Outlook properti dan pembiayaan 2024. https://www.ojk.go.id
- Real Estate Indonesia. (2024). Kebijakan dan advokasi properti nasional. https://rei.or.id
- Sprout Indonesia. (2023). Survei preferensi konsumen properti Jabodetabek. https://sprout.id