KETAHANAN EKONOMI BERBASIS WARALABA: STUDI STRATEGIS PADA POINT COFFEE INDONESIA

Main Article Content

Reyhan Widudha Pratama
Syahhairullah Anwar
Anjelina Fauziah
Oki Iqbal Khair

Abstract

Peluang waralaba menjadi pilihan baru dalam pengembangan bisnis selama kemunculan Industri 5.0. Waralaba adalah bentuk pengembangan bisnis di mana franchisor memberikan lisensi merek kepada perusahaan atau individu (franchisee) untuk menjual barang atau jasa tertentu menggunakan merek dagangnya dalam sistem operasional yang bermerek yang disertai dengan dukungan operasional yang terbukti. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan pengumpulan data melalui studi literatur. Penelitian ini menyoroti kontribusi spesifik waralaba Point Coffee dalam mempertahankan perekonomian lokal di Indonesia. Point Coffee – pertama kali hadir dengan nama “point café” pada tanggal 30 mei 2016. Outlet pertama Point Coffee ada di Indomaret Fresh Rest Area KM 35A. Anak usaha milik Indomaret Grup, menggunakan 100% biji kopi asli Indonesia, Point Coffee hadir di lebih dari 120 kota/kabupaten. Lebih dari 1.200 outlet Point Coffee ini menyajikan produk-produk berkualitas tinggi untuk menjaga cita rasa terbaik dan konsisten. Tidak hanya menu kopi, Point Coffee juga menyajikan minuman kekinian yang digemari oleh marsyarakat seperti Frappe Series, Milk Series, Tea Series, Milik Indonesia Series dan Summer Vibe Series. Point Coffee akan terus berinovasi dan menambah varian makanan serta menambah outlet-outletnya agar semakin dekat dengan para pelanggan.  Model waralaba ini telah terbukti layak dalam menciptakan lapangan kerja yang beragam dan melimpah, merangsang aktivitas kewirausahaan, dan memperkuat rantai pasokan domestik, yang menjadi fokus penelitian ini. Penelitian ini menganalisis strategi bisnis franchisee PT Indomarco Prismatama, Point Coffee, menggunakan metode kualitatif deskriptif. Temuan penelitian mengungkapkan bahwa pengembangan Point Coffee secara strategis berdasarkan jaringan pos dan integrasi digital telah memperkuat fondasi ekonomi lokal. Penelitian ini merekomendasikan kombinasi regulasi waralaba yang lebih kuat dengan dukungan pemerintah untuk mempromosikan model bisnis serupa yang bertujuan untuk meningkatkan ketahanan ekonomi nasional. Untuk tujuan ini, penulis memeriksa berbagai sumber informasi yang tersedia seperti artikel jurnal, buku teks dan dokumen terkait lainnya. Data dianalisis melalui reduksi, presentasi data, dan penarikan kesimpulan. Penyajian hasil analisis dilakukan secara naratif dan deskriptif sesuai dengan tingkat kemampuan peneliti. Hasilnya menunjukkan bahwa waralaba saat ini merupakan pilihan bagi calon pengusaha. Waralaba sebagai model bisnis kewirausahaan memberikan keuntungan seperti dukungan dari pemilik waralaba, akses ke merek yang dikenal, dan fleksibilitas, tetapi berhasil hanya jika ada analisis SWOT tentang kekuatan merek, dukungan pemilik waralaba, peluang ekspansi, dan ancaman persaingan. Faktor lain seperti reputasi merek, dukungan pemilik waralaba, manajemen yang efektif, inovasi, dan kebijakan pemerintah juga mempengaruhi keberhasilan sebuah waralaba, yang memiliki dampak sosial, ekonomi, dan lingkungan yang kompleks, tetapi dengan mempertimbangkan aspek-aspek ini, waralaba dapat mendorong pertumbuhan yang inklusif dan berkelanjutan di Indonesia.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section

Articles

How to Cite

KETAHANAN EKONOMI BERBASIS WARALABA: STUDI STRATEGIS PADA POINT COFFEE INDONESIA. (2025). Musytari : Jurnal Manajemen, Akuntansi, Dan Ekonomi, 20(9), 91-100. https://doi.org/10.2324/d50vhm34

References

Bocken, N. M. P., Short, S. W., Rana, P., & Evans, S. (2014). A literature and practice review to develop sustainable business model archetypes. Journal of Cleaner Production, 65, 42–56. https://doi.org/10.1016/j.jclepro.2013.11.039

Franchiseness. (2024). Franchise Point Coffee: Sejarah Syarat Bergabung & Biaya Investasi. Diakses Dari: https://franchiseness.com/franchise-point-coffee/

Kontan.co.id (2019). Indomaret Perkuat Pengembangan Point Coffee Diakses Dari: https://industri.kontan.co.id/news/indomaret-perkuat-pengembangan-point-cafe

Kuncoro, M. (2023). Ekonomi Ritel Indonesia: Strategi dan Dinamika. Jakarta: Penerbit UI Press.

Markey.id (2023) Point Coffee: Strategi Pemasaran & Penjualan Produknya Diakses Dari: https://markey.id/blog/marketing/marketing-strategy/point-coffee

Susanti, D., & Hartini, S. (2021). Waralaba sebagai strategi pertumbuhan UMKM di Indonesia. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, 23(1), 33–45.

Wijaya, A., & Purnomo, H. (2022). Transformasi UMKM melalui kemitraan waralaba: Analisis model Point Coffee. Jurnal Inovasi Ekonomi, 10(3), 200–213.

Yuliana, E., & Ramdhani, M. A. (2020). Sustainable franchise model for small enterprises: A conceptual framework. International Journal of Small Business and Entrepreneurship Research, 8(4), 1–12

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >> 

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.