NILAI, LOGIKA, DAN ESTETIKA: STUDI KASUS PADA LUKISAN THE HUMAN CONDITION KARYA René Magritte

Abstract

Penelitian ini mengkaji keterkaitan antara filsafat, nilai (aksiologi), logika, dan estetika melalui analisis terhadap lukisan The Human Condition karya René Magritte. Ketiga aspek utama filsafat ini dijadikan lensa untuk memahami tidak hanya makna keindahan visual, tetapi juga dimensi pemikiran dan perenungan eksistensial yang tekandung dalam karya seni. Lukisan Magritte merepresentasika kebingungan antara realitas dan representasi, sehingga menggugah pertanyaan filosofis tentang persepsi, kebenaran, dan hakikat dunia yang kita pahami. Denfan pendekatan kualitatif dan metode studi kasus, serta ditinjau melalui teori mimesis plato dan teori ekspresif seni, karya ini dianalisis sebagai bentuk ekspresi pemikiran tentang koondisi manusia yang tidak lepas dari subjektivitas. Hasil kajian menunjukan bahwa seni rupa, dalam kerangka filsafat, tidak sekedar menghadirkan keindahan visual, tetapi juga menjadi medium reflektif atas kesadaran, pengalaman,dan keterbatasan manusia dalam memahami dunia. Penelitian ini menegaskan bahwa filsafat seni mampu menjembatani pemahaman antara logika berpikir, nilai moral, dan keindahan, menjadikan seni sebagai sarana kontemplasi yang menyentuh baik aspek intelektual maupun spiritual manusia

Kata Kunci : Filsafat, Nilai, Logika, Estetika, Ekspresivisme, Mimesis