STUDI KASUS STUNTING PADA ANAK USIA DINI DI PAUD HERRYN JAKARTA BARAT

Main Article Content

Ria Nur Shabirah

Abstract

Masalah Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis yang terjadi dalam waktu lama ,terutama pada periode seribu hari pertama kehidupan (HPK) .Masalah ini berdampak pada jangka panjag terhadap perkembangan fisik,kognitif, dan sosial anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kasus stunting pada anak usia dini serta menganalisis faktor-faktor yang berkontribusi terhadap kejadian stunting di PAUD HEERRYN jakarta Barat.penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus .Subjek penelitian adalah lima anak usia 3-5 tahun yang diduga mengalami stunting, beserta orangtua dan guru kelas sebagai informasi pendukung.teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara ,observasi langsung dan dokumentasi.Hasil penelitian menunjukkan bahwa anak-anak yang mengalamistuntig memiliki latar belakang keluarga dengan tingkat pendidikan dan penghasilan yang rendah,pola yang kurang seimbang,serta kekurangnya pemantauan tumbuh kembang secara berkala juga menjadi faktor pendukung keterlambatan deteksi dini.kesimpulan dari penelitian ini menujukkan bahwa stunting pada anak usia dini di PAUD HEERYN dipengaruhi oleh faktor multimensional yang mencakup aspek ekonomi, pendidikan, pola asuh,dan akses layanan kesehatan.Oleh karena itu ,diperlukan kolaborasi antara lembaga pendidikan, tenaga kesehatan, dan orang tua dalam  pencegahan dan penanganan stunting. Penelitian ini diharapkan menjadi dasar bagi peningkatan intervensi gizi  dan edukasi keluarga di lingkungan PAUD.


Article Details

Section

Articles

How to Cite

STUDI KASUS STUNTING PADA ANAK USIA DINI DI PAUD HERRYN JAKARTA BARAT. (2025). Liberosis: Jurnal Psikologi Dan Bimbingan Konseling, 16(3), 21-30. https://ejournal.cahayailmubangsa.institute/index.php/liberosis/article/view/6002

References

Buku

Black, R.E. 2013. Improving Child Nutrition: The Achievable Imperative for Global Progress. New York: UNICEF.

Dewey, K.G. & Begum, K. 2011. Long-Term Consequences of Stunting in Early Life. Oxford: Oxford University Press.

Grantham-McGregor, S., Cheung, Y.B., Cueto, S., et al. 2007. Developmental Potential in the First 5 Years for Children in Developing Countries. Oxford: Oxford University Press.

Martorell, R. 2017. Nutrition and Growth. Basel: Karger.

Sudoyo, A.W., Setiati, S., Alwi, I., & dkk. 2020. Ilmu Penyakit Anak. Jakarta: EGC.

World Health Organization. 2014. WHO Child Growth Standards: Length/Height-for-Age, Weight-for-Age. Geneva: WHO.

Jurnal

Dewey, K.G. & Begum, K. 2011. “Long-Term Consequences of Stunting in Early Life.” Maternal & Child Nutrition 7(3): 5–18.

Grantham-McGregor, S., Cheung, Y.B., Cueto, S., et al. 2007. “Developmental Potential in the First 5 Years for Children in Developing Countries.” The Lancet 369(9555): 60–70.

Muty Hardani, A., Nugroho, A., & Santoso, M. 2023. “Faktor Risiko Stunting pada Balita: Tinjauan dari Perspektif Ibu Hamil.” Jurnal Gizi dan Pangan 18(2): 112–120.

Rachmi, C.N., Agho, K.E., Li, M. & Baur, L.A. 2015. “Stunting Coexisting with Overweight in Indonesian Preschool Children: Prevalence, Trends and Associated Risk Factors from the Indonesian Family Life Surveys.” Public Health Nutrition 18(12): 2226–2236.

Victora, C.G., Adair, L., Fall, C., et al. 2008. “Maternal and Child Undernutrition: Consequences for Adult Health and Human Capital.” The Lancet 371(9609): 340–357.

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.