DETERMINAN PSIKOLOGI TERHADAP UPAYA BERHENTI KONSUMSI NARKOTIKA PADA REMAJA AKHIR

Abstract

Drug use among adolescents is a serious issue with detrimental long-term consequences. Various psychological factors such as intrinsic motivation, self-efficacy, coping strategies, social support, and psychopathological conditions (e.g., depression and anxiety) play crucial roles in the success of recovery efforts. A deep understanding of these determinants is essential for developing effective and targeted interventions. The literature indicates that a combination of internal and external factors, with an emphasis on psychological aspects, significantly determines the success of adolescents in breaking free from drug addiction. 

Konsumsi narkotika di kalangan remaja merupakan isu serius dengan konsekuensi jangka panjang yang merugikan. Berbagai faktor psikologis seperti motivasi intrinsik, self-efficacy, strategi coping, dukungan sosial, dan kondisi psikopatologi (misalnya depresi dan kecemasan) memainkan peran krusial dalam keberhasilan upaya pemulihan. Pemahaman mendalam mengenai determinan ini penting untuk mengembangkan intervensi yang efektif dan tepat sasaran. Literatur menunjukkan bahwa kombinasi faktor internal dan eksternal, dengan penekanan pada aspek psikologis, sangat menentukan keberhasilan remaja dalam melepaskan diri dari jeratan narkotika. Kata Kunci: Remaja akhir, Narkotika, Berhenti konsumsi, Determinan psikologi, Motivasi, Self-efficacy, Coping, Dukungan sosial, Psikopatologi.